Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
DPRD Banjar

Rofiqi Menjadi Narasumber Sarasehan Politik di Martapura

Avatar
323
×

Rofiqi Menjadi Narasumber Sarasehan Politik di Martapura

Sebarkan artikel ini
Ketua DPRD Kabupaten Banjar HM Rofiqi (kanan) sebagai narasumber Sarasehan Politik, Senin (31/7/2023). (Sumber Foto: Kominfo Kabupaten Banjar/koranbanjar.net)

Memperingati Hari Lahirnya ke 50, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Banjar menggelar Sarasehan Politik dengan mengusung tema Partisipasi Pemilih Cerdas Dalam Pemilu Tahun 2024 di Guest House Sultan Sulaiman Martapura, Kabupaten Banjar, Senin (31/7/2023) pagi.

BANJAR, koranbanjar.net – Sarasehan Politik ini mengundang empat narasumber kegiatan, terdiri akademisi, politisi, dan penyelenggara Pemilihan Umum (Pemilu).

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Antara lain, Ketua KPU Provinsi Kalsel Andi Tenri Sompa, Dosen UIN Antasari Banjarmasin Wahyudi Rifani, Ketua DPRD Kabupaten Banjar HM Rofiqi dan Komisioner KPU Kabupaten Banjar Abdul Muthalib.

Acara dibuka Bupati Banjar H Saidi Mansyur, dihadiri Wabup Banjar Said Idrus Al Habsyie, Plt Ketua DPD KNPI Provinsi Kalsel Imam Satria Jati, Ketua DPD KNPI Kabupaten Banjar Rahmat Saleh beserta anggota dan sejumlah undangan.

Bupati Banjar H Saidi Mansyur sangat mengapresiasi tema yang diangkat dalam sarasehan politik yakni partisipasi pemilih cerdas dalam pemilu 2024.

Menurutnya tema tersebut sangat relevan menunjukkan kesadaran dan peran aktif pemuda dalam proses demokrasi.

Partisipasi aktif dari pemilih termasuk pemuda merupakan salah satu pilar penting dalam menentukan arah pembangunan daerah.

“Saya berharap pemuda di Kabupaten Banjar dapat bersikap kritis, independen dan berpartisipasi aktif dalam pemilu. Jangan biarkan diri kita terjebak dalam politik identitas, jadilah pemilih cerdas yang memilih berdasarkan pemahaman yang baik dan untuk kepentingan masyarakat,” ajaknya.

Sementara, Ketua DPD KNPI Kabupaten Banjar Rahmat Saleh mengatakan, tujuan dilaksanakannya sarasehan politik adalah untuk memberikan pemahaman kepada pemilih pemula, atau pemuda khususnya yang tergabung di organisasi kepemudaan agar dapat berperan lebih besar pada pesta demokrasi tahun 2024.

”Kaum muda mempunyai peran penting dalam kontestasi pemilu dan pilkada, baik sebagai kontestan maupun penyelenggara, sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi lahirnya pemimpin yang mampu membawa perubahan,” terangnya. (dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh