Ratusan pelajar di Kabupaten Tabalong mengikuti sosialisasi gerakan revolusi mental di Pendopo Bersinar, Pembataan, Selasa (10/10/2023).
TABALONG, koranbanjar.net – Sosialisasi digelar Badan Kesbangpol Kalimantan Selatan sebagai upaya cegah dini konflik dalam menghadapi Pemilu 2024 untuk mewujudkan Indonesia bersatu.
Kepala Badan Kesbangpol Kalsel, Heriansyah mengatakan, sebanyak 250 orang mengikuti sosialisasi baik dari para pelajar maupun perwakilan ormas.
“Peserta diikuti 250 orang yang masing-masing terdiri dari 200 pelajar maupun guru dan Ormas sebanyak 50 orang,” katanya.
Menurut Heri, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan hak kewajibannya sebagai pemilih.
“Sehingga partisipasi masyarakat itu lebih tinggi lagi terhadap partisipasi pemilih,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani mengapresiasi inisiatif yang dilakukan pihak Kesbangpol Kalsel.
Hal itu mengingat suhu politik yang meningkat sehingga tidak akan lama lagi perhelatan pemilu legislatif semakin mendekati waktu pelaksanaannya.
“Kegiatan ini menjadi penting tidak saja bagi pimpinan organisasi, dan tokoh-tokoh masyarakat serta pejabat pemerintah, tetapi yang lebih penting lagi bagi pelajar dan mahasiswa,” ungkapnya.
Anang pun menginginkan generasi muda di Tabalong dapat memahami dan menguasai secara totalitas terkait bahasan dalam sosialisasi tersebut.
“Saya berharap agar generasi muda Tabalong tampil paling depan untuk mewujudkan Tabalong terdapan,” tutupnya.
(anb/rth)
