Panitia Khusus (Pansus) Perumda Pasar Bauntung Batuah sampaikan masukan saran dan sorot kontribusi pendapatan ke daerah terhadap perusahaan milik Pemkab Banjar tersebut, Selasa (27/6/2023).
BANJAR, koranbanjar.net – Rapat Pansus bersama eksekutif dari Bagian Hukum Setda Banjar dan Bagian Ekonmi Setda Banjar, digelar di ruang rapat Komisi III DPRD Kabuaten Banjar.
Rapat yang dihadiri institusi terkait itu dipimpin langsung Ketua Pansus, HM Yunani.
Dilaksanakannya rapat Pansus dengan jajaran Pemkab Banjar ini untuk menemukan titik terang persoalan di perusahaan yang menangani pasar-pasar di Kabupaten Banjar.
Yunani mengatakan bahwa sejak dilepasnya pasar yang semula berbentuk dinas menjadi perusahaan daerah pada tahun 2009 sampai sekarang, kontribusi ke daerah terjadi penurunan.
“Terakhir datanya yang masuk ke kontrubusi daerah pada 2021 370 juta rupiah, setelah pembahasan LPj APBD 2022 diketahui 231 juta rupiah sehingga terjadi penurunan,” katanya.
Dengan adanya perubahan perusda menjadi Perumda justru malah menurun.
“Padahal harapan bisa melakukan perbaikan apabila badan hukum dan segala macamnya diubah harusnya bisa lebih baik,” ungkap Yunani.
Pemkab Banjar melalui Bidang Ekonomi Setda Banjar, Alfian Noor menyampaikan bahwa dari 16 pasar yang ada di Kabupaten Banjar sejak 2010-2022, kontribusi masuk ke daerah senilai Rp5.833.874.190 (kan/dya)