Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten HSS, H Zulkipli membuka Rapat Koordinasi (Rakor) II Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PAPBDSI) Kabupaten HSS di Gedung Serbaguna Bersemarak, Kecamatan Daha Utara, Senin (3/2/2025).
HULU SUNGAI SELATAN, koranbanjar.net – Dalam sambutannya, Zulkifli menegaskan bahwa peran Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sangat strategis dalam mendorong pembangunan berbasis masyarakat dan memperkuat demokrasi di tingkat desa.
“Melalui Rakor ini, saya juga berharap dapat terjalin komunikasi yang lebih baik lagi antara anggota BPD dan dapat saling berbagi pengalaman serta dapat bersama-sama mencari solusi terhadap berbagai tantangan dan permasalahan yang dihadapi dalam menjalankan tugas,” ujarnya.
Rakor II PAPBDSI ini diharapkan menjadi forum diskusi yang produktif bagi anggota BPD dalam meningkatkan kapasitas mereka, serta membahas tantangan dan peluang dalam pembangunan desa.
Dengan adanya sinergi yang baik antara BPD dan pemerintah daerah, diharapkan kebijakan yang dihasilkan dapat lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa, demi terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan dihadiri oleh alim ulama dan tokoh agama, Ketua PAPBDSI Kabupaten HSS beserta jajaran dan anggota, Ketua APDESI Kabupaten HSS yang juga Kades Balimau, serta Ketua PAPBDSI Kecamatan se-Kabupaten HSS.
Kemudian turut hadir Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Kabid Pendidikan Sekolah Dasar, Ketua Pengadilan Agama Negara, Direktur RS Daha Sejahtera, Kepala KUA Kecamatan Daha Utara, Kepala Puskesmas Negara, Camat Daha Utara, Daha Selatan, Daha Barat beserta Forkopimcam dari tiga kecamatan Daha, dan Kepala Desa Tambak Bitin. (bay)