Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru melalui Bidang Sumber Daya Air (SDA) tengah menggencarkan program normalisasi sungai di berbagai wilayah kota.
BANJARBARU,koranbanjar.net – Langkah ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program 100 hari kerja Wali Kota Banjarbaru, Hj Erna Lisa Halaby.
Kabid SDA Dinas PUPR Banjarbaru Denny menjelaskan, normalisasi sungai menjadi salah satu arahan utama Wali Kota sebagai bentuk upaya pencegahan banjir dan perbaikan lingkungan.
“Memang sesuai arahan wali kota, kita menyiapkan sejumlah titik spot untuk dilakukan normalisasi. Kegiatan ini sudah kita jalankan di Sungai Besar, Tambak Buluh, Peramuan Ujung, dan akan terus kita perluas,” ujarnya, Senin (8/7/2025).
Denny menyebutkan bahwa meskipun normalisasi dilakukan di seluruh kecamatan, fokus utama diarahkan ke wilayah hilir yang dinilai paling rawan.
“Fokus utama di daerah hilir, seperti Suka Maju Ujung. Ini penting karena kawasan hilir berperan besar terhadap kelancaran aliran air dari daerah hulu,” tambahnya.
Selain normalisasi, di wilayah Cempaka juga dilakukan peningkatan infrastruktur fisik, seperti pembangunan dan perbaikan embung sebagai penampung air hujan.
Ditargetkan, sekitar 20 sungai besar yang tersebar di lima kecamatan di Banjarbaru akan dinormalisasi dalam waktu dekat.
Program ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas sungai dan menekan risiko banjir musiman yang kerap terjadi di sejumlah titik.
Pemerintah Kota Banjarbaru terus mendorong kolaborasi lintas sektor dalam menyukseskan program ini, dengan harapan mampu menciptakan lingkungan yang lebih tertata, aman, dan berkelanjutan bagi warga. (maf/dya)
