Balai Pengujian Kendaraan Bermotor (BPKB) Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tabalong, saat ini tengah mengaplikasikan inovasi terbarunya ‘puber ketiga’.
TANJUNG, koranbanjar.net – Nama puber ketiga sendiri merupakan singkatan dari Pelayanan Uji Berkala Kendaraan yang Transparan, Informatif, Gesit dan Akuntabel.
Kepala Dishub Tabalong, Tumbur P Manalu mengatakan, puber ketiga adalah penggabungan dari tiga inovasi layanan di BPKB yang sudah berjalan bertahap yang digagas sejak tahun 2014.
Tiga inovasi yang digabungkan berupa Sekarung Durian (Sekat Kaca Ruang Tunggu Duduk Berdiri Aman dan Nyaman), PUB-G (Pendaftaran Uji Berkala dengan Gesit) dan pembayaran non tunai.
“inovasi sekarung durian mulai dibangun tahun 2015, ini merupakan wujud transparansi, karena pemilik kendaraan bisa melihat langsung proses pengujian yang berjalan,” ujarnya, Selasa (10/05/2022).
Kemudian di tahun 2019 berlanjut dengan pembangunan layanan drive thru dinamakan PUB-G, dan ini merupakan penerapan dari kata gesit yang terdapat dari kepanjangan pada penamaan puber ketiga.
Setelah itu mulai tahun 2020 sebagai wujud akuntabel, maka pembayaran sudah dilakukan dengan menerapkan non tunai.
“Sedangkan wujud informatif saat ini diterapkan lewat penggunaan media sosial dan media lainnya serta penggunaan call center. Ke depan kita rencanakan membuat aplikasi berbasis android untuk bisa tahu berapa biaya pengujian yang diperlukan dengan memasukan nopol kendaraannya,” jelas Tumbur.
Tumbur menambahkan, inovasi puber ketiga ini juga telah menarik daerah lain untuk datang ke UPT BPKB Tabalong, ada yang dari daerah lain di Kalsel, serta ada juga dari Kalteng dan Kaltim.
“Jadi tujuan kami lakukan inovasi ini semata-mata untuk meningkatkan pelayanan kepada msyarakat,” ungkapnya.
Untuk diketahui, saat ini inovasi puber ketiga berhasil lolos dalam 15 inovasi Pemkab Tabalong.
Selanjutnya inovasi puber ketiga diikutsertakan dalam ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Kemenpan RB tahun 2022.
(anb/slv)