PT Adaro Indonesia telah melepas sebanyak 102 mahasiswa penerima beasiswa Indonesia Bright Future Leaders (IBFL) yang berkuliah di Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin.
BAMJARMASIN, koranbanjar.net – Thoha, selaku External relations division head PT Adaro Indonesia menyampaikan bahwa, program ini diprakarsai Yayasan Adaro Baru Negeri, untuk melaksanakan salah satu program yang ada di Adaro Indonesia, yaitu Pilar “Nyalakan Ilmu”
“Pada kesempatan ini, adaro melepas sebanyak 102 mahasiswa dari program IBFL, harapan kami ini menjadi bagian dari adaro mewujudkan masyarakat yang berpendidikan dan berwawasan yang terbaik,” tuturnya usai melaksanakan pelepasan 102 mahasiswa IBLF, di Fakultas Ekonomi dan Bisnis ULM Banjarmasin, Selasa (12/7/2022).
Thoha juga berharap kerjasama PT Adaro Indonesia dengan ULM bisa berkelanjutan untuk memajukan masyarakat di area Kalimantan Selatan.
Ada 102 mahasiswa binaan Adaro yang kuliah di berbagai fakultas di ULM tahun ini lulus menandai keberhasilan empat tahun atau delapan semester masa studi Program Sarjana (S1) mereka yang ditanggung sepenuhnya beasiswa IBFL dari Adaro Foundation yang menjadi bagian dari Program “Nyalakan Ilmu”.
Rektor ULM Prof Sutarto Hadi mengungkapkan, program beasiswa IBFL sangatlah bagus karena tak hanya sekadar menyokong biaya kuliah tetapi dirancang suatu pembinaan berkelanjutan untuk pendidikan karakter guna membangun kompetensi mahasiswa.
“Beasiswa yang bagus ya seperti ini, tidak sekedar kasih duit dilepas. Sehingga betul-betul menyiapkan SDM yang memiliki pengetahuan dan karakter. Karena ini yang penting untuk kesuksesan seseorang di masa depan,” jelasnya.
Sutarto pun yakin ULM dan Adaro telah mempersiapkan calon pemimpin Indonesia di masa depan melalui lulusan program beasiswa IBFL yang telah banyak menorehkan prestasi membanggakan.
Untuk itulah, dia mendorong agar program serupa bisa terus berlanjut. Sehingga Adaro bisa mendukung pembangunan sumber daya manusia di tempat perusahaan beroperasi.
“Kalimantan Selatan memiliki kekayaan sumber daya alam (SDA) melimpah. Tentu kekayaan itu harus dikonversi menjadi kekuatan SDM agar maju dan berkembang menjadi daerah makmur sejahtera. Kalau SDA habis, SDM tidak disiapkan kita kembali menjadi miskin,” tandasnya.
Para penerima beasiswa Indonesia Bright Future Leaders (IBFL) dari PT Adaro Indonesia berhasil lulus dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) rata-rata 3,50 di Universitas Lambung Mangkurat (ULM), perguruan tinggi negeri tertua dan terbaik di Kalimantan Selatan.
(yon/slv)