Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Presiden Siapkan Larangan Mudik Lebaran?

Avatar
390
×

Presiden Siapkan Larangan Mudik Lebaran?

Sebarkan artikel ini

Bagi warga perantauan maka bersiapkan untuk tidak mudik, Lebaran Idul Fitri 2020.
Pencegahan penyebaran virus corona atau Codid-19, pemerintah pusat akan mempersiapkan peraturan pelarangan mudik.

JAKARTA,koranbanjar.net – Presiden RI Joko Widodo bakal mempersiapkan Peraturan Presiden (Perpres) dan Instruksi Presiden (Inpres) tentang ketentuan mudik Lebaran Idul Fitri 2020, sehubungan mencegah penyebaran virus corona.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Pemerintah menyiapkan Perpres dan Inpres sebagai dasar hukum pengaturan mudik lebaran Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, mencegah persebaran Covid-19,” kata Jubir Presiden Fadjroel Rachman dalam keterangan tertulisnya, Senin (30/3/2020).

Fadjroel mengatakan, Joko Widodo telah meminta semua elemen masyarakat tetap fokus pada pencegahan meluasnya virus dorona, dengan mengurangi mobilitas antar daerah. “Kebijakan ini bertujuan memutus mata rantai persebaran virus corona,” sebut dia.

Presiden RI Joko Widodo sendiri hari ini menggelar rapat terbatas dengan jajarannya, antisipasi terjadinya lonjakan mudik Lebaran. Jokowi melihat mobilitas tinggi warga bakal berlangsung saat mudik, di tengah pandemi virus Corona. “Sehingga, perlu ditangani secara serius agar tidak terjadi lonjakan angka penyebaran virus,” kata Fadjroel.

Jubir kepresidenan yang berasal dari Kalimantan Selatan ini menyebutkan, Jokowi perlu membahas secara khusus tentang tradisi mudik, sebab melibatkan banyak orang. Gambaran tahun 2019, terjadi pergerakan dalam suasana mudik, kurang-lebih 19,5 juta orang ke seluruh wilayah Indonesia.

Imbauan dari kepala daerah serta tokoh masyarakat kepada perantau untuk tidak mudik, dirasakan Presiden Jokowi belum cukup. “Imbauan ini perlu lebih gencar lagi, tidak mudik selama pandemic Covid-19. Perlu langkah tegas memutus rantai penyebaran Covid-19,” ucapnya.

Bagaimana bila terlanjur mudik? “Agar meningkatkan pengawasan, meningkatkan protokol kesehatan, tapi tidak melakukan screening secara berlebihan,” pesan Fadjroel. (dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh