Perjalanan kebijakan otonomi daerah diharapkan mampu melahirkan berbagai terobosan kebijakan bernilai manfaat.
TABALONG, koranbanjar.net – Hal itu disampaikan Pj Bupati Tabalong, Hamida Munawarah saat upacara peringatan Hari Otonomi Daerah 2024 di Pendopo Bersinar, Senin (06/05/2024).
“Otonomi Daerah tentu membawa tujuan yang tidak terpisah satu sama lain namun pencapaian satu tujuan secara tidak langsung akan mempengaruhi percepatan pencapaian tujuan lainnya,”ungkapnya.
Menurutnya, semangat otonomi daerah ini untuk memperkokoh komitmen serta kesadaran pemerintah daerah untuk membangun keberlanjutan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup di tingkat lokal.
Dalam mempromosikan model ekonomi yang ramah lingkungan juga harus menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang.
“Dalam konteks ekonomi hijau, kebijakan desentralisasi memberikan ruang bagi pemerintah untuk melakukan pengelolaan sumber daya alam secara lebih efisien dan berkelanjutan,” ujar Hamida.
Ia menambahkan, hal ini termasuk dalam tranformasi produk unggulan yang semula berbasis produk yang tidak dapat diperbaharui seperti pengolahan pertambangan.
Sehingga produk dan jasa yang diperbaharui ini tetap memperhatikan potensi daerah baik dalam sektor pertanian hingga pariwisata.
“Penyelengaraan pemerintahan daerah dan pertumbuhan ekonomi dilakukan dengan memperhitungkan aspek keadilan sosial dan pelestarian lingkungan,” tambahnya.
(anb/rth)
