Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Pimpinan Mega Proyek Bandara Berganti, Begini Harapannya

Avatar
380
×

Pimpinan Mega Proyek Bandara Berganti, Begini Harapannya

Sebarkan artikel ini

BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Acara serah terima jabatan project manager PPBDJ dilaksanakan di mess PPBDJ, Landasan Ulin, Senin (23/07) pukul 20.00 WITA. Acara untuk kalangan PPBDJ ini merupakan acara perpisahan dan penyambutan pimpinan proyek baru.

Pimpinan proyek lama, Tauchid Purnomo Hadi mengatakan kepada koranbanjar.net bahwa ia akan berpindah tugas di proyek bandar udara yang ada di Yogyakarta setelah sejak 2015 silam menggarap proyek di Bandar Udara Syamsudin Noor, Banjarbaru.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Dalam sambutannya, Tauchid menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para tim proyek di Syamsudin Noor atas kerjasama yang solid selama ini.

“Sebenarnya saya berat hati, tapi berhubung SK telah resmi terbit dan saya sudah diberi kepercayaan oleh direktur maka saya punya kewajiban baru dan saya siap menerima tantangan baru di Jogja nanti. Alhamdulillah, masalah-masalah yang sulit telah terlewati, mungkin hanya tinggal masalah kecil yang Insya Allah bisa diatasi oleh pimpro baru dan tim. Sekarang tinggal fokus melanjutkan pembangunan saja,” ungkapnya.

Dia juga berharap pimpro yang baru beserta tim proyek agar tetap solid, bisa berinovasi tetap sesuai jadwal yang ditargetkan. Tak lupa juga, untuk tim proyek, instansi terkait, dan masyarakat banua agar selalu mendukung pimpinan baru supaya proyek tetap lancar sampai selesai nanti.

Rencananya, pimpinan proyek Bandara Syamsudin noor akan diggantikan oleh I Ketut Aryana yang akan meneruskan tugas maupun program yang telah terencana sebelumnya.

I Ketut Aryana menyampaikan banyak terima kasih untuk acara perpisahan sekaligus penyambutan oleh tim PPBDJ Syamsudin Noor dan serah terima jabatan ini.

“Tim yang sangat kuat dan solid ini pasti merasa kehilangan figur yang kalem dan tidak pernah marah seperti Pak Taochid ini. Namun, saya akan berusaha selalu dekat dengan tim karena kita semua saudara, agar terjaga hubungan tim yang solid, mungkin dengan cara yang berbeda mas,” jelasnya kepada koranbanjar.net.

Untuk kedepannya, lanjut I Ketut Aryana, pihaknya dan tim akan terus mencari solusi agar keterlambatan bisa di minimalisir dan bisa tetap berjalan lancar sesuai target yang telah di tentukan.(ren/ana)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh