Para pelaku usaha kecil di Banjarbaru, banyak yang mengeluh setelah melihat banyak penerima BLT UMKM bukan dari para pelaku usaha kecil.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Dikabarkan, mereka para penerima BLT UMKM ada yang warga biasa, tak memiliki usaha tetapi mendapat BLT UMKM.
Warga Banjarbaru, Kartinah (37) menilai, bantuan yang disalurkan ke warga calon penerima kurang tepat sasaran.
Menurutnya, hal itu dia lihat sendiri saat tetangga rumahnya dapat bantuan UMKM tapi kesehariannya tak tergolong pelaku UMKM.
“Iya, karena ada warga yang bukan pelaku usaha tapi mendapat saluran dana itu. Ada juga dalam satu kartu keluarga, semuanya dapat bantuan. Sementara yang memiliki usaha kecil, tidak mendapatkan,” katanya, Sabtu (19/06/2021).
Menanggapi fenomena UMKM fiktif yang dapat BLT UMKM itu, Kabid Bina Usaha Banjarbaru, Edy Rosadi tak membantah hal itu.
“Memang kami akui hal ini ada terjadi, tapi kembali lagi kepada yang bersangkutan selagi dia memenuhi persyaratan ya bisa saja terpilih, karena pihak kami hanya sekedar menyampaikan ke pusat di Jakarta,” tuturnya.
Edy menambahkan, masih banyak juga pelaku usaha yang mendapat BLT UMKM dengan usaha yang benar adanya setelah dilakukan survei.
“Namun, untuk melakukan survei selanjutnya masih dalam perencanaan. Apabila ada yang kedapatan tidak mempunyai usaha, nantinya mungkin akan di anggap sebagai uang pinjaman,” tutupnya. (MJ-37/YKW)