Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Pendidikan Vokasi Tidak Berhenti; Pesantren Ramadan Tetap Digelar Online

Avatar
325
×

Pendidikan Vokasi Tidak Berhenti; Pesantren Ramadan Tetap Digelar Online

Sebarkan artikel ini

Ditengah anjuran pemerintah untuk mengurangi aktifitas dan mengadakan perkumpulan, SMK-PP Negeri Banjarbaru tetap tidak berhenti untuk menggelar pembelajaran pendidikan vokasi di tengah wabah covid-19 ini.

BANJARBARU,koranbanjar.net – Hal diatas seirama dengan arahan dari Kepala Badan Penyuluhan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (PPSDMP) Kementerian Pertanian Dedi Nursyamsi,bahwa pendidikan vokasi pertanian harus terus berjalan dalam upaya mencetak petani milenial.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Dengan Sistem Pembelajaran Jarak Jauh, pendidikan vokasi tetap bisa berjalan meskipun kita sedang mengalami pandemi COVID-19. Justru ada hikmah yang bisa kita ambil bahwa arah pendidikan memang harus menuju sistem edukasi 4.0,” ujar Dedi Nursyamsi, dalam keterangan pers, Rabu (15/4/2020).

Sebab, pendidikan vokasi adalah pendidikan yang menunjang pada penguasaan keahlian terapan tertentu. Nantinya, pendidikan pertanian yang diselenggarakan akan lebih diarahkan pada pengembangan ilmu-ilmu terapan atau vokasi.

Dalam menempuh pendidikan vokasi ini siswa tidak hanya diajarkan tentang kompetensi keahlian bidang pertanian saja. Namun juga diajarkan tentang dasar-dasar pendidikan keagamaan.

Dijelaskan oleh Airin Nurmarita sebagai Wakasek Kurikulum SMK-PP N Banjarbaru,
“Pendidikan keagamaan merupakan pembinaan karakter terutama penguatan mental keagamaan sebagai pondasi jujur, disiplin dan tanggung jawab dalam pendidikan vokasi,” jelasnya.

Salah satu kegiatan sekolah dalam bidang keagamaan adalah menggelar pesantren Ramadan 1441 Hijriah berbasis online atau jarak jauh, yang mengacu pada Surat Keputusan SMK-PP N Banjarbaru NOMOR : 804/SK/SM.220/I.2.2/04/2020 tentang Pesantren Ramadhan Tahun Pelajaran 2019/2020.

Kegiatan yang di koordinir oleh bagian Kesiswaan ini dilakukan selama 6 hari, dimulai dari Sabtu (2/5/2020) sampai Jumat (8/5/2020). Dimulai dari pukul 05.05 sampai 13.05 Wita.

“Ditujukan bagi siswa kelas X dan XI,” katanya.

Selama 6 hari itu siswa diharuskan melakukan kegiatan-kegiatan yang langsung dipantau oleh wali kelasnya, diantaranya salat subuh, dhuha, tadarus alquran, materi, membuat rangkuman materi, lalu disambung salat zuhur.

Untuk materi keagamaan dilakukan oleh 6 guru SMK-PP N Banjarbaru, diantaranya matri tentang fiqih puasa, zikir-zikir dan keutamaan salat dhuha, pentingnya mempelajari ilmu Islami, siroh nabi pilihan, tetap produktif saat Covid-19 dan membangun karakter seorang muslim. (Tim Humas SMK-PP Negeri Banjarbaru/dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh