Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menjelaskan, semua program pembanguan yang menjadi prioritas tahun 2020 masih terus berjalan.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Meski anggaran sudah dipotong untuk penanganan Covid-19, tapi pemprov terus berusaha semaksimal mungkin.
“Mari kita terus berdoa. Semoga, pandemi cepat berlalu dan semua program pembangunan bisa terus berjalan,” harap Paman Birin, sapaan akrabnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kalsel Fajar Desira melaporkan, dua proyek prioritas telah rampung. Sisanya, masih terus berjalan.
Dua proyek yang dimaksud, yakni penambahan lima unit Bus Rapid Transit (BRT) Banjarbakula dan pelebaran jembatan di Sekumpul, Martapura.
“Ya Allah, semoga kau ridhoi dan mudahkan ikhtiar kami untuk membangun Kalsel menjadi lebih baik, maju, terdepan dan sejahtera,” tuturnya.
Paman Birin mengetahui, tak semua harapan dan keinginan warga Banua bisa direalisasikan, karena keterbatasan anggaran dan waktu.
“Insya Allah, apa yang menjadi amanah bagi ulun (saya) akan terus diperjuangkan dan usahakan semaksimal mungkin,” paparnya.
Seperti diketahui, proyek yang masih berjalan adalah pembangunan RS Jantung Terpadu di RSUD Ulin, pembangunan jalan bebas hambatan Banjarbaru hingga Batulicin, dan penyelesaian pembangunan akses jalan Mataraman ke Sungai Ulin.
Adapun, penanganan jalan akses Bandara Syamsudin Noor, menambah kapasitas Sistem Penyediaan Air Minim (SPAM) Regional Banjarbakula di Banjarbaru, dan membangun insinerator di TPA Regional Banjarbakula.
Termasuk, penyelesaian Irigasi Kinarum di Tabalong, merehab GOR Hasanuddin dan Stadion 17 Mei. Serta, menyelesaikan pembangunan Jembatan Sungai Lulut. (ykw)