Untuk meningkatkan antisipasi dan kawaspadaan penyebaran Covid-19 si Kotabaru, pelabuhan Ferry Kotabaru dipantau Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), yang kembali melaksanakan pemantauan pada dua tempat posko pencegahan Covid-19 di Kecamatan Pulau Laut Tengah.
KOTABARU,koranbanjar.net – Posko tersebut merupakan pintu masuk orang sehingga fery pelabuhan dipantau Forkopimda, sebagai penyeberangan Fery Tanjung Serdang- Batulicin, dan penyeberangan Fery Stagen-Tarjun.
Adapun pemantauan di pintu masuk, baik orang maupun barang, melalui penyeberang kapal fery, Kotabaru – Tanah Bumbu, dilakukan seiring adanya satu warga di Tanah Bumbu terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona.
Baca juga:
“Selain untuk memaksimalkan petugas jaga, juga mencegah Covid-19 melalui orang yang keluar masuk melalui jalur laut atau fery penyeberangan itu,” jelas Kapolres Kotabaru AKBP Andi Adnan Syafruddin, Selasa (7/4/2020)
Lanjut dia, pihaknya juga ingin memastikan kelengkapan peralatan petugas. Jika masih kurang, maka akan segera dilengkapi. Pihaknya juga tidak ingin kecolongan dengan pandemi Covid 19 yang datang melalui penumpang fery dari Batulicin atau Tanah Bumbu.
“Oleh sebab itu, semua penumpang yang datang akan dilakukan pengecekan. Mulai dari suhu tubuh, hingga riwayat perjalanan. Begitupun jika ada ditemukan penumpang yang memiliki suhu tinggi dan gejala, akan didata dan segera dilaporkan ke Dinas Kesehatan untuk dilakukan pemantauan secara intensif,” imbuhnya.
Baca juga:
Sementara itu, Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis mengatakan, kegiatan pemantauan merupakan kegiatan posko-posko pencegahan Covid-19 yang dilakukan secara bersama-sama dengan pejabat Forkopimda.
“Sekaligus melakukan pemantauan kesiapan petugas tim kesehatan, BPBD serta peralatan yang digunakan. Apalagi untuk peralatan kita masih kurang yaitu alat pengukur suhu tubuh. Masih dipesan tapi belum datang,” pungkasnya. (cah/dya)