CEMPAKA, koranbanjar.net – Setelah sekian lama sebelumnya tidak ada kepastian perihal kapan penempatan pedagang di Pasar Cempaka Kota Banjarbaru yang baru, titik terang jadwalnya mulai terlihat.
Penelusuran koranbanjar.net pada Jumat (6/9/2019) tadi sekitar pukul 09.30 Wita di lokasi pasar yang baru, tampak beberapa orang sedang mengamati dan mendata pedagang yang bakal menempati bangunan pasar yang masih tampak lengang dan kosong, yakni penempatan tahap awal untuk 18 petak toko terdiri masing-masing 9 petak toko di samping kiri dan kanan pintu masuk ke bagian dalam utama pasar.
Di sisi lain, tidak ada satupun pedagang di pasar baru Cempaka, hal tersebut sangat kontras dengan pasar sementara di sampingnya. Berpuluh-puluh lapak pedagang yang berjualan, riuh ramai pedagang dan pengunjung maupun petugas parkir serta lalu lalang pengguna jalan setempat.
Di depan kawasan pasar baru Cempaka, memang para pedagang diperbolehkan menggelar dagangan. Ada bermacam dagangan seperti pakaian, sepatu sandal, barang pecah belah dan sebagainya. Digelar di atas lapak seluas masing-masing sekitar 2×2 meter.
Kemudian, di seberang pasar baru Cempaka yang hanya dipisahkan oleh jalan, dan di sekeliling pasar utama Kecamatan Cempaka tersebut, banyak pula pedagang lainnya yang menggelar dagangan mereka.
Seorang pedagang yang membuka lapak jualan di depan pasar baru Cempaka bernama Mutiah mengungkapkan, sepengetahuan dia pedagang di depan pasar baru Cempaka nantinya akan menempati 18 petak toko, bukan di bagian dalam. Semua nama pedagang atau pemilik 18 buah toko sudah terdata. “Rencananya Selasa ini ditempati bagian luar dulu,” imbuhnya.
Pedagang pakaian perempuan ini mengakui, dia termasuk pedagang yang terdata untuk turut menempati satu dari 18 buah toko di bagian luar. “Pasar Cempaka ramai pada hari pasaran, Selasa dan Jumat,” sebut dia.
Hal sama diutarakan pedagang lainnya, Muhammad, yang tidak menampik mengenai adanya kabar pemindahan pedagang di halaman depan pasar baru Cempaka ke toko bagian depan pasar baru dibangun .
Pemindahan itu, cetus dia, ada hubungannya dengan rencana pembuatan paving blok di halaman depan pasar baru Cempaka. Sehingga, pedagang diharuskan menempati bagian depan bangunan baru Pasar Cempaka.
Camat Cempaka Agus Fahlupi SSTP MSi ketika dikonfirmasi koran banjar.net menyatakan tidak mengetahui adanya rencana jadwal pemindahan, baik secara lisan maupun tertulis atau tembusan. “Belum dengar kabarnya dan memang tidak tahu dan tidak diberitahu saat ini,” katanya.
Perihal pemindahan, sambung Agus, merupakan wewenang Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru. Begitu pula bilamana ada permasalahan yang terjadi terhadap Pasar Cempaka.
Setahunya, rencana pemindahan pedagang dan penempatan sudah lama santer terdengar. “Tetapi, saya tidak tahu pastinya kapan pemindahan dilaksanakan,” pungkasnya. (dya)
