Pasar murah yang digelar di halaman Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam di Martapura oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Banjar langsung diserbu masyarakat tak lama setelah dibuka resmi, Selasa (17/1/2023) pagi.
BANJAR, koranbanjar.net – Barang yang cepat ludes diserbu ibu-ibu dan para santri, ialah beras jenis siam unus karena dijual di bawah harga pasar.
DKPP Kabupaten Banjar melaksanakan kegiatan pasar murah ini, sebagai upaya turut berpartisipasi menjelang Haul ke 18 Abah Guru Sekumpul (KH Muhammad Zaini Ghani).
Beras jenis siam unus yang biasa dijual di pasaran seharga Rp16.000 hanya dijual Rp11.500 per liter.
Kepala DKPP Banjar H Ahmadi melalui Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan M Hamdani mengatakan, partisipasi DKPP dalam kegiatan pasar murah ini, untuk meringankan biaya masyarakat dalam memenuhi kebutuhan berasnya.
“Beras merupakan kebutuhan utama masyarakat kita. Kita berharap walau cuma sehari, pasar murah ini bisa sedikit meringankan biaya masyarakat dalam memenuhi pangannya,” ujar Hamdani.
Kasi Distribusi dan Kerawanan Pangan Noorsanti menambahkan, bahwa dipilihnya beras siam unus ini karena merupakan jenis beras yang disukai masyarakat Banjar.
Sementara salah seorang pembeli beras Mahmudah mengaku senang dengan adanya pasar murah ini lantaran biaya yang dikeluarkan menjadi lebih ringan.
Apalagi sejak melonjaknya harga beras lokal dia hanya bisa membeli beras Jawa.
“Alhamdulillah dapat beras murah, jadi sisa uang saya bisa beli kebutuhan lain,” ujarnya sumringah. (dya)