Penutup lubang drainase di pinggir jalan Kuin Utara Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalsel banyak yang berlubang, lantaran besi penutupnya hilang yang diduga telah dicuri.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Penelusuran koranbanjar.net di RT 1 Kuin Utara, Kota Banjarmasin, sedikitnya ada 6 lubang yang tidak disertai penutup. Kemudian sebagian ada yang ditandai dengan balok kayu atau bambu, agar masyarakat dapat mengetahui dan terhindar bahaya terjatuh.
Ketua RT 1, H Norman ketika dikonfirmasi media ini, Senin (5/7/2021), membenarkan kejadian hilangnya penutup besi drainase yang diduga akibat dicuri. Bahkan sebelumnya dirinya kerap mengingatkan warganya agar jangan mengambil barang milik pemerintah, karena hukumannya sangat berat.
“Iya mas, kalau rusak akibat dilindas truk atau mobil pribadi saja, saya rasa tidak mungkin besinya patah, itu jelas kerjaan tangan manusia, ya kemungkinan pasti dicuri, dan itu dikerjakan tidak mungkin atau 2 orang, pasti lebih dari 3 orang, soalnya itu berat,” bebernya.
Menurut pengakuannya, permasalahan hilangnya penutup besi drainase itu sudah beberapa kali dilaporkan ke kelurahan, namun hingga saat ini sudah hampir 1 tahun tidak ada tindakan kongkrit yang dilakukan Pemerintah Kota Banjarmasin dalam hal ini Dinas PUPR Kota Banjarmasin.
“Pernah diganti tutupnya itu dengan semen, mana kuat kalau semennya biasa, tidak berapa lama hancur lagi,” katanya
Sampai – sampai Ketua RT yang menjabat dari tahun 2005 ini mengaku sangat mengkhawatirkan kalau sampai salah satu anggota keluarganya mengalami insiden akibat terjatuh ke dalam lubang itu.
“Pernah mobil saat mundur terperosok ban belakangnya, akhirnya bemper belakang pecah, ” sebutnya sembari menunjuk lubang yang tidak jauh dari depan rumahnya di pinggir jalan.
Dia berharap ada langkah serius dari pemerintah setempat, agar lubang – lubang itu segera ditutup kembali seperi semula.
“Kalaupun ada yang mencuri silakan telusuri, dan tangkap saja orangnya,” tukasnya.
Sementara ketika media ini ingin meminta keterangan dengan pihak kelurahan dan kecamatan, sayangnya baik lurah maupun camat, keduanya tidak berada di tempat.(yon/sir)