Peningkatan masyarakat terpapar varian Omicron cukup signifikan masuk ke Indonesia di berbagai wilayah, termasuk perlunya kewaspadaan di Kabupaten Banjar. Untuk itu Kapolri laksanakan monitoring evaluasi percepatan vaksinasi di Indonesia melalui zoom meeting.
BANJAR,koranbanjar.net – Hal ini diungkapkan Sekda Banjar H Mokhamad Hilman saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakoor) di lapangan tenis Albasia, Kamis (10/2/2022).
Dikatakan Hilman, upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Banjar menghadapi situasi saat ini adalah menegakkan Operasi Yustisi atau Penegakan Protokol Kesehatan dan Percepatan Vaksinasi bagi umum, lansia dan anak.
“Ini yang kita koordinasikan bersama stakeholder terkait bagaimana strategi untuk meningkatkan vaksinasi bagi masyarakat umum, lansia dan anak baik dosis I,2 dan 3,” ucap Hilman.
Lebih jauh dirinya berharap masyarakat waspada terhadap varian Omicron dengan menerapkan prokes dan mau divaksin sehingga Herd Immunity (keselamatan masyarakat) bisa terjaga.
Selain itu, ia juga berharap kegiatan perekonomian tidak akan mengalami keruntuhan seperti yang pernah terjadi di tahun sebelumnya.
Hadir pada rapat koordinasi ini Kapolres Banjar AKBP Doni Hadi Santoso, Dandim 1006 Banjar Letkol Imam Muchtarom, Kepala Dinas Kesehatan Yasna Khairina, Plt Kepala Dinas Pendidikan Liana Penny, Kalak BPBD Ahmad Solhan dan stakeholder terkait. (dya)
