BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – The 2nd Banua Koi Club Young Koi Show 2018, yang bertempat di Q Mall Banjarbaru, resmi dibuka pada hari Rabu (02/05) lalu.
Panitia pelaksana The 2nd Banua Koi Club Young Koi Show, Anwar Fauzi menyampaikan bahwa selain pameran 2nd Banua Koi Club Young Koi Show, juga ada Banjarbaru Umroh dan Travel Expo 2018.
“Dimana acara ini bertujuan, lebih mengenalkan lagi ikan koi kepada masyarakat, dan juga memberikan apresiasi kepada pencinta ikan koi di Banjarbaru dan Kalimantan Selatan khususnya. Mengingat semakin bertambahnya peminat ikan koi mulai dari semua kalangan.
Anwar menambahkan, dipilihnya Kota Banjarbaru dan Q Mall sebagai lokasi kontes koi berskala nasional, adalah karena Banjarbaru dicanangkan sebagai salah satu tempat pengembangan ikan koi di Kalsel.
“Tentunya huga tidak terlepas dari peran serta dukungan penuh pihak Pemko Banjarbaru dan Q Mall Banjarbaru,” imbuhnya.
Dalam pelaksanaan kegiatan The 2nd Banua Koi Club Young Koi Show ini, panitia berkolaborasi dengan komunitas flora fauna Banjarbaru, serta Forum Umroh dan Travel Kalsel.
Dengan harapan akan lebih menambah hubungan erat dan memperluas jaringan pencinta ikan koi di Kalsel. Juga memperkenalkan flora fauna secara luas kepada masyarakat Kalimantan Selatan.
Sementara itu, Walikota Banjarbaru, H. Nadjmi Adhani yang sekaligus membuka secara resmi acara ini, menyambut dengan baik dan memberikan apresiasi dengan diadakannya pameran ikan koi ini. Nadjmi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada General Manager Q Mall Banjarbaru yang telah memfasilitasi pameran ikan koi. Dimana rencananya, pameran ikan koi yang ke 3 juga akan di adakan di Q Mall Banjarbaru.
“Pameran ikan koi ini merupakan even besar, karena even ini diikuti peserta dari luar Kalimantan, seperti dari Jakarta, Bogor, Yogyakarta, Kediri, Blitar, dan Surabaya. Kontes ini akan memamerkan kurang lebih 400 ekor ikan koi dari ukuran 10 cm sampai 65 cm. Pameran ini sangat bermanfaat dalam memfasilitasi para penghobi dan peminat ikan koi, khususnya yang ada di daerah kita ini,” ujarnya.
Pameran ikan koi ini sudah dua kali digelar di Kota Banjarbaru, yang menandakan di Banjarbaru ini para penghobi dan peminat ikan koi sangat banyak.
“Dengan kontes ini, diharapkan juga dapat merubah persepsi masyarakat yang selama ini menganggap hobi ikan koi sebagai hobi yang mahal. Namun sebenarnya hobi memelihara ikan koi bisa dimulai dengan mudah dan terjangkau oleh siapa saja. Tergantung kualitas ikannya,” imbuh Nadjmi.
Nadjmi menambahkan, terkait pemeliharaan ikan koi yang selama ini banyak disebut orang susah, maka dengan diadakannya kontes ini diharapkan terjalin komunikasi dan saling berbagi informasi dan pengalaman seputar pemeliharaan ikan koi.
“Kualitas benih ikan koi di Banjarbaru cukup baik, karena kualitas air di Banjabaru yang baik sehingga dapat digunakan untuk memelihara ikan koi,” terangnya.(humaspemkobjb/ana)