BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Sejumlah prestasi berhasil ditorehkan DWP Kota Banjarbaru tahun ini. Diantaranya menjuarai lomba paduan suara di Tingkat Provinsi. Raihan prestasi tersebut seakan menjadi kado indah bagi Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Banjarbaru yang memperingati HUT-nya yang ke 19.
Organisasi kemasyarakatan yang menghimpun dan membina istri pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN), Dharma Wanita Persatuan wajib bersyukur dan patut berbangga bahwa pada usia ke 19 tahun ini, telah menjadi sebuah organisasi perempuan yang besar, yang telah diberi petunjuk dan kemudahan dalam menjalankan program kerja organisasi secara terstruktur, sehingga mencapai kinerja seperti saat ini.
“Harus kita akui bersama bahwa perkembangan organisasi DWP belum sesuai dengan yang kita harapkan dan masih banyak hal-hal yang harus ditingkatkan terus untuk mencapai terwujudnya tujuan organisasi DWP sebagai centre of excellence,” ujar Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Banjarbaru Syarifah Mariatul Qiftiah Said Abdullah.
Dengan bertambahnya usia, DWP yakin dan optimis dapat membangun organisasi yang lebih modern dan profesional disertai program-program pengembangan dan peningkatan kualitas anggota DWP yang berkesinambungan.
“Akan menjadikan anggota DWP mampu bersaing secara terbuka dan mampu berkiprah secara aktif dalam memberikan kontribusi pemikiran, gagasan serta pandangan terhadap pembangunan nasional Indonesia, negara yang kita cintai,” katanya.
Memasuki tahun terakhir masa bakti DWP 2014-2019 sangat dibutuhkan komitmen dan kerja sama yang semakin solid untuk menyamakan gerak langkah mencapai tujuan bersama. Setiap permasalahan yang timbul perlu segera diatasi untuk menyongsong dan menyukseskan penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) IV DWP yang akan diselenggarakan pada bulan Desember 2019.
“Dengan demikian tujuan kita untuk mengembangkan dharma wanita persatuan menjadi organisasi istri aparatur sipil negara yang profesional dan untuk memperkuat peran serta perempuan dalam pembangunan bangsa, akan lebih cepat terwujud,” sebutnya.
Penasihat Dharma Wanita Persatuan Kota Banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani mengatakan bahwa selama ini peran anggota dharma wanita sangatlah strategis.
“Dalam organisasi, anggota dharma wanita dituntut untuk berperan dalam pembangunan dan mendukung keberhasilan program pemerintah,” ujarnya.
DWP sebagai organisasi istri Pegawai Negeri Sipil terus berperan aktif sesuai dengan visi dan misi organisasi, ikut berkiprah mengambil bagian dalam upaya mencerdaskan anggota khususnya dan kaum perempuan serta masyarakat pada umumnya.
Dharma wanita persatuan juga mempunyai peran strategis untuk meningkatkan peran perempuan terutama melakukan pengawasan dan pembinaan pola asuh dan tumbuh kembang anak.
“Sehingga, generasi penerus bangsa bisa terhindar dari hal-hal yang bersifat negatif. Sebab peran ibu dalam keluarga sangat penting, terutama dalam mendidik anak, yang menjadi dasar terbentuknya karakter keluarga, masyarakat hingga bangsa,” ucapnya.
Karena itu program DWP Kota Banjarbaru memang diharapkan sejalan dengan visi dan misi Kota Banjarbaru. Peran dharma wanita adalah peran yang sangat strategis dalam membangun hadirnya birokrasi yang baik dan bersih. Para anggota dharma wanita persatuan punya peran penting ini baik di lingkungan pemerintah kota, kecamatan maupun kelurahan. Sejalan dengan upaya pemberdayaan perempuan.
“Pemerintah Kota Banjarbaru juga akan selalu berupaya memberikan kesempatan dan apresiasi, atas keterlibatan kaum perempuan dalam mendukung pembangunan di kota ini,” ungkapnya.
Hj Ririen Nadjmi Adhani berharap, peran dan kualitas organisasi wanita yang ada, dapat selalu ditingkatkan. Mengingat masih banyak peluang dan tantangan pembangunan ke depan. Hj Ririen juga mengajak masyarakat dan berbagai pihak. “Mari kita dukung dan berikan kesempatan kepada kaum perempuan untuk maju dan memberdayakan diri, selama hal itu dilakukan secara positif dan bermanfaat,” harapnya. (humaspemko/maf)