Tepat pada hari Rabu (8/4/2020) malam nanti adalah Nisfu Sya’ban. Namun, kali ini ada perbedaan. Pasalnya, Nisfu Sya’ban Tahun ini dibarengi dengan serangan corona atau covid-19 yang berasal dari Wuhan, China.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Di tengah pandemi corona ini, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Banjarbaru Nafiah Muhja mengatakan tetap saja melaksanakan Shalat dan membaca Surah Yasin seperti biasa, namun sedikit dibatasi.
“Kita tetap laksanakan, cuman dibatasi. Karena himbauan MUI Kalsel kan tidak mengapa jika tidak zona merah. Nah, kita kan masih zona kuning,” ucap Nafiah melalui telephone, Rabu (8/4/2020) siang.
Kita, ujar Nafiah, akan melaksanakan Shalat dengan jarak yang tidak seperti biasa, barisan sedikit renggang.
“Jika biasanya kita Shalat dengan barisan berdempetan, kali ini mungkin shafnya sedikit berbeda, karena dengan jarak yang cukup luas,” katanya tadi. (san/maf)