KELUA, koranbanjar.net – Menyambut Muharram 1441 Hijriyah, MAN 2 Kelua Tabalong menggelar acara Muharram The Month Of Allah yang dihadiri oleh Habib Murtadho bin Abu Bakar bin Thahir dari Aden Yaman, Hadramaut, terbuka untuk umum.
Herwanto selaku panitia acara sekaligus pembina OSIS mengatakan acara ini digelar untuk menyambut tamu dari Hadramaut sekaligus memperkenalkan kepada siswa-siswi bahwa bulan Muharram adalah bulan yang diutamakan oleh Allah Swt.
Muharram the month of Allah yang terbuka untuk umum ini di hadiri siswa yang berjumlah 771 orang, ditambah dengan masyarakat yang hadir jadi sekitar seribu orang lebih berhadir di acara tersebut.
“Beliau hadir menyampaikan kepada siswa dan masyarakat tentang husnuzan kepada Allah, husnuzan kepada manusia atau berbaik sangka kepada Allah dan berbaik sangka kepada manusia,” katanya.
OSIS MAN 2 Kelua sering menggelar acara seperti kegiatan Muharram ini dengan dana siswa-siswi itu sendiri menghibahkan dana Rp500 setiap hari atau seikhlasnya bahkan ada juga hanya membantu doa.
“Kadang acara kita khusus untuk siswa-siswi kadang juga dibuka untuk umum, tetapi karena ada permintaan dari masyarakat sekitar setiap ada acara minta dibuka umum, agar mereka bisa berhadir,” ungkap dia.
Tujuan menggelar Muharram the month of Allah khususnya kepada siswa yaitu memperkenalkan ulama-ulama kaum muslimin, agar memiliki ikatan emosional dengan nabi.
“Karena kita berada di ujung zaman, serangan pemikiran dari Barat, Timur, Utara itu sangat menjauhkan remaja-remaja ini daripada akhlak tuntunan agama. Jadi musik-musik mereka lebih sering melalaikan kepada akhlak, tetapi dengan kegiatan seperti ini anak-anak diajak pada perkenalan akhlak, dibacakan surah-surah nabi dengan cara yang menyenangkan. Mereka secara tidak sadar sebenarnya dimasukkan ke dalam wawasan mereka itu tentang akhlak,” jelasnya.
Herwanto berharap acara seperti ini akan terus berkembang, bahwa anak-anak MAN 2 Kelua merasakan kegiatan yang seperti ini ramainya akan bermanfaat, didukung dana sisihan jajan mereka yang di hibahkan setiap hari.
“Siswa-siswi bercita cita mengundang Nissa Sabyan, Habib Syech, Ustadz Abdul Somad itu rencana ke depan,” harapnya.
Di saat generasi muda yang menyukai para artis, MAN Duta atau MAN 2 Tabalong ini punya idola kepada para ulama.
“Secara tidak langsung acara ini membuat ikatan kepada orang luar negeri dan menguji kemampuan mereka dalam Bahasa Arab,” pungkasnya. (mj-26/dya)