Presiden Prabowo Subianto telah memberikan arahan kepada semua Kementerian/Lembaga bersinergi sehingga ketersediaan pangan bisa tersedia dan terjangkau oleh semua lapisan masyarakat.
BANJARBARU,koranbanjar.net – Dikatakan Prabowo, ini di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Pangan, semua bekerja sama demi bisa menyediakan pangan dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat.
Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman memerintahkan seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pertanian (Kementan) di daerah untuk melakukan operasi pangan murah.
Hal tersebut dilakukan untuk menjaga ketersediaan dan mengatasi terjadinya lonjakan harga pangan selama Ramadhan.
“Kami punya 88 UPT yang sudah siap menggelar Operasi Pangan Murah. Begitupun jaringan BUMN pangan seperti Perum Bulog, ID Food, Pusbarindo, PT RNI, PTPN, PT Berdikari, PT Pupuk Indonesia dan PT PPl yang akan memanfaatkan kantor-kantor mereka sebagai tempat operasi pasar,” kata Mentan.
Operasi pasar seperti ini sangat membantu masyarakat, terutama di bulan Ramadan, di mana permintaan bahan pokok meningkat.
“Selain itu, operasi pasar ini merupakan upaya pemerintah untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam menjalani ibadah Ramadan tanpa khawatir dengan lonjakan harga pangan,” ujar Mentan.
Hal senada juga diungkapkan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti yang juga telah memerintahkan UPT pendidikan lingkup BPPSDMP untuk melakukan operasi pangan murah.
“Kami terus mendorong UPT Pendidikan Pertanian BPPSDMP untuk berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata dia.
Dengan adanya operasi pasar ini, tentunya masyarakat yang terbantu dengan harga pangan yang terjangkau.
“Operasi pasar ini juga bisa melibatkan peserta didik sehingga mereka bisa mendapatkan pengalaman nyata dalam mengelola agribisnis, katanya.
Di Kalimantan Selatan sendiri ada 4 UPT yang diberikan amanah untuk menggelar gelar operasi pasar murah ini.
Di antaranya Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan (SMK-PP) Negeri Banjarbaru, BSIP Kalimantan Selatan, BSIP Lahan Rawa, dan BBPP Binuang.
Di SMK-PP Negeri Banjarbaru sendiri pelaksanaan gelar operasi pasar murah akan digelar di Aula Lahan Praktek Haji Idak, di Jalan Bukit Raya Barat, Banjarbaru Selatan. Pasar murah ini sekiranya akan dilaksanakan dari 25 Februari sampai 29 Maret 2025.
Operasi Pasar Murah di SMK-PP Negeri Banjarbaru disambut antusias oleh masyarakat sekitar, walau stok yang tersedia baru Daging Ayam, Telur Ayam dan Beras.
Lebih dari 100 orang berkunjung di pasar murah di SMK-PP Negeri Banjarbaru sejak dibuka 25 Februari sampai hari ini 7 Maret 2025.
Salah satu pembeli daging ayam di pasar murah ini, Siti Fatimah dari Banjarbaru senang ada pasar murah dari Kementan.
“Sangat bermanfaat sekali buat kami sebagai masyarakat, semoga berjalan lancar pasar murah Kementan dan lanjut ke depan,” ujarnya.
Eka Haripeni dari Banjarbaru Selatan menyampaikan, sangat senang dengan pasar murah ini, sangat membantu, namun ada barang yang belum ada, jadi adanya telur aja dan beras, jadi dia beli itu saja.
Terakhir, Siti Mukaromah dari Banjarbaru Utara, menyampaikan, hari ini membeli daging ayam dan telor, lumayan harganya miring.
“Ini sesuai keperluan saya, semoga ke depannya digelar lagi, karena ini sangat membantu kami sebagai masyarakat,” katanya.
Menanggapi hal ini, Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru, Yudi Astoni gelar operasi pasar murah salah satunya SMK-PP Negeri Banjarbaru yang ditunjuk dan siap menyukseskan operasi pasar murah ini. Jadi silakan masyarakat sekitar untuk dapat memanfaatkan pasar murah ini.
Masyarakat yang ingin melakukan pembelian bisa datang pukul 08.10 sampai dengan 11.00 Wita dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan membawa kantong plastik sendiri, serta sediakan uang receh dan pecah. (Tim Ekspos SMK-PPN Banjarbaru/dya)
