Manfaat daun sirih untuk kesehatan Miss V memang bukan hal yang baru. Namun tanpa penggunaan yang tepat, daun sirih juga bisa menimbulkan iritasi pada area Miss V. Begini cara menggunakan daun sirih untuk Miss V.
Dikutip dari situs halodoc.com, daun sirih cukup populer sebagai antiseptik alami yang tidak hanya digunakan untuk membersihkan Miss V, tetapi juga alergi atau infeksi di bagian tubuh lain. Penelitian medis menunjukkan bahwa daun sirih mengandung zat-zat penting yang efektif menyembuhkan luka, menghentikan pendarahan, menyembuhkan infeksi, dan membunuh parasit mikroorganisme.
Untuk kebersihan Miss V sendiri, khasiat daun sirih dipercaya dapat membunuh jamur, bakteri, parasit, dan mikroorganisme yang menjadi penyebab keputihan.
Menggunakan daun sirih untuk kebersihan Miss V serta menyembuhkan dari keputihan dapat dilakukan dengan cara sederhana. Cukup dengan merebus 3-5 lembar daun sirih bersih dengan ukuran sedang, kemudian gunakan air rebusan tersebut untuk membilas daerah kewanitaan.
Bila terjadi infeksi pada Miss V, air rebusan daun sirih memang sangat berguna untuk mengurangi infeksi dan membuat Miss V lebih keset. Selain itu, air rebusan daun sirih juga dapat mengobati gatal-gatal dan mengencangkan Miss V.
Meski memiliki khasiat yang baik, tetapi tidak serta-merta penggunaan daun sirih bisa digunakan setiap hari secara rutin. Soalnya, penggunaan rutin dapat menghilangkan pH alami yang ada di area Miss V. Miss V memiliki bakteri baik yang memang berfungsi untuk menjaga suasana asam di organ genital tetap berada pada suhu normal.
Bahkan sebenarnya, Miss V sendiri bisa membersihkan dirinya sendiri tanpa bantuan produk pembersih. Namun, memang ada beberapa situasi tertentu seperti infeksi, sehingga perlu produk pembersih untuk membuat pH alami Miss V kembali normal. Namun, kalau Miss V tidak sedang mengalami masalah dan dalam kondisi normal alias seimbang, ada baiknya kamu tidak “mengganggu” kondisi yang sudah ada dengan perawatan yang berlebihan. Salah satunya adalah air rebusan daun sirih.
Justru membersihkan Miss V secara berlebihan dapat mengganggu keseimbangan dan membuat Miss V menjadi teriritasi. Makanya, kalau kamu pernah punya pengalaman mengalami keputihan berlebihan setelah penggunaan produk pembersih kewanitaan, bisa jadi ini dikarenakan kamu menggunakan produk pembersih kewanitaan yang tidak seharusnya.
Para ahli medis menyarankan cara terbaik membersihkan Miss V adalah membilasnya dengan air bersih, karena memang air adalah cairan yang paling normal dan seimbang sebagai pembersih. Teknik membersihkannya juga harus diperhatikan, yaitu dari depan ke belakang dan menggunakan air mengalir.
Hati-hati membilas Miss V bila buang air di toilet umum. Usahakan menggunakan air keran ketimbang air yang sudah ditampung sebelumnya. Ini dilakukan untuk mewaspadai kemungkinan-kemungkinan kebersihan dari air yang sudah ditampung tersebut.
Tren membersihkan area kewanitaan dengan tisu basah sebaiknya tidak perlu dilakukan, mengingat biasanya tisu basah diberi pewangi yang tetap bisa juga mengganggu keseimbangan organ kewanitaan.
Selain dari cara membersihkan, aturan lain yang perlu diperhatikan dalam merawat Miss V dengan tepat adalah tidak menggunakan celana dalam yang terlalu ketat. Penggunaan celana dalam yang terlalu ketat dapat membuat Miss V dalam kondisi terlalu lembap dan membuat lecet di bagian selangkangan.
Sebenarnya, kalau kamu mengalami gangguan awal seperti gatal-gatal, keputihan, atau cairan berlebih pada Miss V. Cobalah untuk tidak terlalu reaktif dengan segera menggunakan produk pembersih atau daun sirih. Berikan kesempatan untuk bakteri baik pada organ genital untuk melakukan fungsinya dengan membersihkan Miss V secara alami.
Tidur malam tanpa celana dalam juga salah satu cara memberikan ruang kepada Miss untuk “bernapas”. Miss V yang selalu dalam kondisi tertutup akan membuatnya menjadi sangat lembap, sehingga menimbulkan keputihan, bau tak sedap, sampai terganggu keseimbangannya.
Kalau kamu ingin tahu lebih banyak mengenai tips membersihkan Miss V dan seberapa besar manfaat penggunaan air rebusan daun sirih, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.(halodoc.com/sir)