Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru nomor urut 01 Hj Erna Lisa Halaby-Wartono mendeklarasikan kemenangannya pada Pemungutan suara Ulang (PSU) hasil real count tim Dozer, Sabtu (19/19/4/2025).
BANJARBARU, koranbanjar.net – Pasangan Lisa Wartono unggul 50,77% dari kotak kosong 46,01%.
Usai bersama sama menyaksikan jalannya penghitungan cepat real count Dozer, Lisa Halaby dan Wartono beserta seluruh tim pemenangan dan para ketua tim partai politik pengusung tampak berhadir.
Juga, tak ketinggalan pula Presiden Dozer Gimoyo,yang berperan penting dalam tim pemenangan.
Dalam deklarasi singkatnya Lisa Halaby menyampaikan ucapan syukur dan berterima kasih kepada seluruh tim pemenangan dan para relawan.
“Kemenangan ini adalah kemenangan kita bersama serta masyarakat Banjarbaru, ke depan kami akan wujudkan dan bangun Banjarbaru lebih baik dan maju lagi. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih dan kita tetap terus mengikuti proses dan menunggu hasil rekapitulasi dari KPU,” katanya.
Pasangan Hj Erna Lisa Halaby dan Wartono dalam hasil real count Dozer kemenangan unggul di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Cempaka, Liang Anggang dan Kecamatan Landasan Ulin. Sedangkan dua kecamatan yaitu Banjarbaru Selatan dan Banjarbaru Utara unggul kotak kosong.
Dari 397 TPS, yang masuk di luar TPS khusus nomor urut 01 memperoleh 50,77% dan nomor urut 02 memperoleh 46,01%, dengan suara tidak sah 3,22%
Terkait hasil real count tim pemenangan ini apakah nantinya berbeda atau sama dengan hasil rekapitulasi KPU, ketua tim umum pemenangan H Wahyudin menyampaikan penghitungan ini adalah hasil real count dari mereka.
“Tentu nantinya kita masih menunggu hasil rekapitulasi dari KPU, namun dari beberapa pengalaman dan teori teori yang sudah dilakukan hasil ini nantinya tidak akan jauh berbeda hasil dari KPU. Karena ini sangat akurat yang berdasarkan C1 dari para saksi-saksi kita,” paparnya.
Adapun error nanti sangat kecil sekali dan tidak begitu signifikan dari hasil rekapitulasi KPU dan deklarasi kemenangan ini adalah hasil real count.
“Untuk deklarasi yang sesungguhnya nanti setelah hasil dari KPU,” imbuhnya.
Nantinya agar semua pihak menerima dengan hasil ini, karena Banjarbaru sudah tertinggal dalam sistem pemerintahannya dengan kepala kepala daerah yang lain yang ada di Kalimantan Selatan.
“Tentunya deklarasi ini juga untuk terus menyemangati kawan-kawan tim maupun relawan, karena sudah lebih satu tahun ini bekerja, InsyaAllah hasilnya sudah terlihat dan sesuai apa yang kita harapkan bersama,” ucapnya. (kan/dya)