Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Lebaran, Bunga Sedap Malam di SMKPP N Banjarbaru Diserbu Pembeli

Avatar
1007
×

Lebaran, Bunga Sedap Malam di SMKPP N Banjarbaru Diserbu Pembeli

Sebarkan artikel ini

Hamparan putih bunga sedap malam di SMKPP N Banjarbaru diserbu pembeli pada saat lebaran Idul Ftri 1441 Hijriah. Bunga Sedap Malam berada di lahan praktek SMK-PP N Banjarbaru, sungguh menyejukkan mata ketika melihatnya yang merupakan hasil budidaya tanaman hias dari Kompetensi Keahlian Agibisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura.

BANJARBARU,koranbanjar.net – Perlu diketahui bahwa Bunga Sedap Malam selama ini hanya kita jumpai pada daerah sentra bunga potong di Pulau Jawa. Namun, berkat kerja keras siswa di bawah bimbingan guru SMK-PP N Banjarbaru, Umma Fatkhul Jannah dan Fofa Arofi sebagai guru mata pelajaran produksi tanaman hias, Bunga Sedap Malam dapat tumbuh dengan baik dan dapat dinikmati para pencinta bunga potong.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Sebab, karakteristik bunga sedap malam yang mengeluarkan aroma wangi saat menjelang malam dan keindahan bunga, menjadi daya tarik sendiri. Tidak heran jika akhir Ramadan dan pada saat hari raya 1441 Hijriah, Bunga Sedap Malam diburu konsumen.

Salah satu pelanggan Sedap Malam adalah Eric dan istri, yang merupakan salah satu pelanggan setia hampir setiap pekan memesan Sedap Malam bahkan dia lebih suka memetik sendiri di lahan.

“Alhamdulilah suka sekali dengan Sedap Malam dari adik–adik SMK PP N Banjarbaru bahkan diberi bahan larutan peraga serta tips perawatannya,” ungkap Rita Kuswilah, salah satu pembeli Sedap Malam saat ditemui saat panen.

Untuk konsumen yang ingin memesan bunga sedap malam ini, dapat memesan melalui instagram di alamat @tanamanhiassmkpp. Selain memesan lewat online mereka juga bisa memanen sendiri sedap malam di tempatnya.

Ditemui saat di kantor, Fofa menjelaskan bahwa varietas Sedap Malam yang dibudidayakan adalah varietas unggul Dian Arum. “Sangat potensial untuk dikembangkan di Kalimantan Selatan,” ujarnya.

Fofa juga menjelaskan, ini adalah tahun ketiga Bunga Sedap Malam dibudidayakan di lahan praktek. “Alhamdulilah produksinya cukup baik, rata-rata jumlah kuntum bunga mencapai 59 bahkan ada yang sampai 87 kuntum, dengan panjang tangkai rata – rata 103 ±16 cm,” imbuh Fofa Arofi.

Usaha produk pertanian diatas senada dengan program dari Kementerian Pertanian di era Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang memberikan perhatian besar kepada pengembangan petani milenial,.

“Saya makin percaya anak muda yang mau terjun di bidang pertanian bisa punya peluang kehidupan dan ekonomi yang lebih baik,” ujar Mentan.

Mendukung pernyataan Mentan, Kepala Badan PPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menegaskan, regenerasi petani sudah sangat mendesak untuk dilakukan. “Karena petani milenial dan petani andalanlah sebetulnya yang paling berperan sangat strategis di dalam pembangunan pertanian di Indonesia,” tegas Dedi. (Tim Humas SMK-PP Negeri Banjarbaru/dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh