Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan beberapa waktu lalu mengikuti Workshop dan Pendampingan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di salah satu hotel di Yogyakarta pada tanggal 18-20 Juli 2022.
YOGYAKARTA, koranbanjar.net – Jadi, kata Kepala Labkesda Kalsel, Riko Ijami, kami telah mengikuti workshop tersebut selama tiga hari.
“Agar pengelolaan keuangan BLUD dapat berjalan dengan baik,” kepada wartawan, Jumat (22/7/2022) di Banjarmasin.
Workshop ini sangat penting diikuti mengenai tata cara penyusunan rencana dana bisnis dan anggaran, integrasi ke dalam rencana kerja anggaran, penata usahaan pertanggung jawaban.
Serta pelaporan akuntasi keuangan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Hanya dalam waktu 6 bulan, Labkesda Kalsel telah menerapkan BLUD, sehingga perlu pendampingan dari tenaga ahli berpengalaman yang memahami implementasi mengenai pola pengelolaan keuangan BLUD.
“Diharapkan melalui workshop tersebut, dapat lebih meningkatkan kinerja agar lebih efisien dan efektif dalam penyediaan laporan keuangan BLUD yang terstandarisasi dan dapat diterima pihak BPK,” ujarnya.
Kegiatan juga dirangkai dengan perjanjian kerja sama antara Labkesda Provinsi Kalsel dgn Syncore Indonesia (Konsultan BLUD) untuk pendampingan selama 1 tahun dalam pengelolaan keuangan BLUD. (dya)
