Ikon baru bakal hadir di Kota Banjarbaru, yakni Jembatan Penyeberangan Orang (JPO). Pembangunan ikon di Kota Idaman 2022, ini masih menunggu izin Balai Jalan.
BANJARBARU,koranbanjar.net – Pemerintah kota (Pemko) Banjarbaru berencana membangun JPO pada dua titik wilayah di Kota Idaman itu rencananya direalisasikan tahun 2022.
JPO nantinya akan dibangun di wilayah yang memiliki kepadatan lalu lintas cukup tinggi, di Jalan A Yani Km34 tepatnya di samping SPBU Coco kelurahan Loktabat Utara, dan di Landasan Ulin tepatnya di depan pondok pesantren Al-Falah Putera.
“Meliat kepadatan lalu lintas di kota Banjarbaru terutama di jalan Ahmad Yani dan titik rawan lain serta banyak warga penyeberang jalan, maka untuk kelancaran lalu lintas dan keselamatan penyeberang jalan, Pemko berencana akan membangun JPO,” ucap Wali kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin pada Jumat (29/10/2021).
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru, M Adi Maulana mengatakan, meskipun Dana Insentif Daerah (DID) sudah dikeluarkan, Pemko Banjarbaru masih menunggu perizinan dari Balai Jalan Nasional.
“Karena melintasi jalan nasional maka secara aturan, pembangunan maupun pemanfataan jalan yang menjadi ruas jalan milik nasional kita harus meminta izin kepada mereka (Balai Jalan Nasional),” tuturnya.
Menurut Adi, secara prinsip pembangunan JPO diperbolehkan oleh Balai Jalan Nasional. Namun harus memenuhi beberapa persyaratan yaitu salah satunya tidak adanya unsur komersil.
“Tidak boleh ada program semacam Corporate Social Responsibility atau CSR, ataupun memakai dana dari swasta dengan perjanjian diperbolehkan memasang iklan justru malah sangat dilarang,” ucapnya.
Meski begitu lanjut Adi, JPO nantinya tetap akan dibangun sebagus dan seindah mungkin.
Karena selain untuk keselamatan penyeberang jalan, juga sebagai ikon yang baru untuk Kota Banjarbaru.
“Jika sudah mendapatkan izin, harapan kami bulan Maret tahun 2022 pembangunan JPO sudah mulai dapat dikerjakan, sehingga dapat diperkirakan pada Oktober 2022 pembangunannya sudah selesai,” tutup Adi. (jwt/dya)