Komisi I DPRD Kalsel memastikan penyelenggaraan seleksi calon anggota KPID (Komisi Penyiaran Indonesia Daerah) Kalsel tidak terjadi kecurangan.
BANJARMASIN, koranbanjar.net –
Hal tersebut disampaikan wakil rakyat di DPRD Kalsel ini, setelah menerima Ketua Tim Seleksi Calon Anggota KPID Kalsel, Prof Dr HA Hafiz Anshary AZ MA, yang memaparkan proses penerimaan calon KPID Kalsel, Rabu (19/5/2021)
Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel, Suripno Sumas mengapresiasi kinerja yang telah dilakukan Tim Seleksi (Timsel) Calon anggota KPID.
“Secara tahapan mereka sudah sesuai dengan aturan, artinya tidak ada kecurangan,” tegas Suripno, usai rapat dengan Timsel KPID Kalsel di ruang Komisi I DPRD Kalsel di Banjarmasin.
Terkait aduan yang telah dilayangkan sembilan peserta, menurut Suripno, hanya menyangkut waktu pengumuman untuk menyampaikan nilai kepada peserta.
Hal itu memang memerlukan rapat dan berita acara untuk disampaikan ke Komisi I DPRD Kalsel.
“Penyampaian hasil terjadi keterlambatan waktu, bukan karena ada kecurangan,” tegasnya.
Di pihak Panitia Timsel sendiri, juga disibukkan dengan pekerjaan pokoknya.
Diantaranya ada yang sedang memberikan kuliah dan urusan penyelesaian tesis dan membimbing mahasiswa, sehingga penyampaian hasil perlu kesepakatan bersama.
“Semua proses benar saja, dan diharapkan Timsel tetap meneruskan tahap seleksi KPID Kalsel,” imbuhnya.
Ketua Tim Seleksi Calon Anggota KPID Kalsel, Hafiz Anshary membeberkan, sebelumnya beberapa peserta yang dinyatakan tidak lolos seleksi, menyampaikan surat klarifikasi kepada DPRD Kalsel.
“Kita sudah memberikan klarifikasi, InsyaAllah semua proses seleksi tidak ada kecurangan,” ujarnya.
Ia mengatakan, dalam proses ditemukan beberapa kendala. Akan tetapi, hal tersebut tidak mempengaruhi nilai yang didapat oleh setiap peserta.
“Kendala itu, kami jadikan pelajaran untuk lebih memperbaiki ke depannya,” jelas Hafiz.
Adapun dari hasil pertemuan dengan Komisi I DPRD Kalsel, diperoleh keputusan bahwa klarifikasi yang disampaikan dapat diterima.
Hal ini mendorong Panitia Seleksi Calon Anggota KPID Kalsel untuk meneruskan ke tahap selanjutnya.
“Seleksi akan diteruskan pada hari Sabtu dan Minggu, untuk tahap wawancara,” jelasnya.
Seluruh tahap seleksi sudah dipersiapkan dengan sebaik-baiknya, dan kerahasiaan soal untuk tes selanjutnya terjaga keamanannya, karena hanya dibuat oleh satu orang tenaga ahli.
“Lima orang tenaga ahli membuat 20 soal, dan digabung pada satu orang dan tidak ada orang lain yang mengetahui,” tambahnya.
Adapun jumlah peserta seleksi Calon Anggota KPID Kalsel mencapai 55 orang. Setelah melalui proses tahap pertama, terpilih 44 orang.
Kemudian, seleksi berikutnya kembali terpilih 21 orang ditambah 2 incumbent.
Setelah itu, barulah proses seleksi lagi hingga terpilih 14 orang. Mereka diseleksi kembali oleh Dewan Kalsel, sehingga diperoleh 7 orang terpilih.(yon/dya)