Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Kalsel

Ketua DPW PKB Kalsel Gagas Masjid Fasilitas Multifungsi untuk Anak Muda

Avatar
278
×

Ketua DPW PKB Kalsel Gagas Masjid Fasilitas Multifungsi untuk Anak Muda

Sebarkan artikel ini
Ketua DPW PKB Kalimantan Selatan, HM Zairullah Azhar didampingi petinggi PKB Kalsel lainnya saat wawancara di KPUD Provinsi Kalsel. (Foto: Koranbanjar.net)
Ketua DPW PKB Kalimantan Selatan, HM Zairullah Azhar didampingi petinggi PKB Kalsel lainnya saat wawancara di KPUD Provinsi Kalsel. (Foto: Koranbanjar.net)

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kalimantan Selatan, HM Zairullah Azhar menggagas masjid dengan fasilitas multifungsi, lengkap dan memadai.

BANJARMASIN, koranbanjar.netHM Zairullah Azhar yang juga Bupati Tanah Bumbu ini lewat wawancaranya belum lama tadi saat berada di Kantor KPUD Prov Kalsel di Jalan Ahmad Yani KM 3 Banjarmasin menyampaikan, hal tersebut terkait programnya bersama PKB yakni Satu Desa Satu Masjid (SDSM).

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Dikatakan Zairullah Azhar, dengan adanya masjid yang memiliki fasilitas multifungsi diharapkan para anak muda khususnya pelajar dapat menggunakannya bukan hanya untuk ibadah namun juga untuk kegiatan belajar.

“Kita harapkan anak-anak muda pelajar dari SD sampai SMA dapat belajar di masjid, tidur juga di masjid itu,” inginnya.

Semua itu lanjutnya agar mendapat berkah dan otaknya makin cerdas apalagi dapat menghafal alquran.

“Karena hari ini dan besok masa depan bangsa ada di tangan anak muda,” sebutnya.

Adapun masjid dengan multifungsi ini nantinya akan disediakan fasilitas yang bagus, nyaman dan memadai bahkan ia mengklaim lebih indah dari fasilitas di rumah.

“Lampunya, karpet untuk tempat tidur, dilengkapi AC atau kipas angin, tempat mandi, tempat duduk kemudian vapingnya bagus, pokoknya bagus lah,” sebutnya.

Sebagai Kepala Daerah di kabupaten di Kalsel program ini sudah digagasnya sebagai contoh.

Sebagai gambaran, dirinya bercerita tentang kepintaran BJ Habibie yang mana bukan hanya hanya di Indonesia tetapi diakui juga di dunia.

Lanjut ceritanya, ketika BJ Habibie kuliah di Negara Jerman, BJ Habibie merasa sedih karena hanya bisa meraih peringkat 3.

“Nomor satu Yahudi, nomor dua pun Yahudi,” ujar Zairullah dalam ceritanya.

Akhirnya BJ Habibie bertanya kenapa kok bisa? Lalu dijawab oleh salah seorang temannya, “Kalau kamu mau tahu, kami ini orang nasrani bukan islam. Tetapi jam 3 malam kami mandi pakai-pakaian yang bagus pakai minyak wangi kami baca Al-Quran dan kami hafal Al-Quran. Inilah membuat kami meraih nomor satu dan nomor dua”

Lalu Zairullah melanjutkan ceritanya, mendengar penuturan orang-orang Yahudi, BJ Habibie kaget dan menangis sehingga melakukan hal yang sama.

Akkhirnya BJ Habibie dapat meraih nomor satu bahkan menemukan teori pembuatan pesawat terbang.

“Pada ketinggian tertentu pesawat akan hancur, berkat teori beliau maka tidak hancur,” kisahnya.

Oleh karena itu dirinya berharap kepada anak-anak muda di Kalsel akan seperti kisah BJ Habibie.

“Teman-teman di DPR, juga di daerah dan Kabupaten Kota di Kalsel melakukan gerakan yang sama,” pintanya.

Jikalau program ini berhasil sambungnya, para anggota DPRD meraih kepercayaan masyarakat.

“Kita menuju langkah selanjutnya pimpinan-pimpinan daerah di Kalimantan Selatan,” pungkasnya. (yon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh