Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Kalsel

Kenalkan Produk PWMP SMK PP Negeri Banjarbaru Lewat 2ND MIA Expo 2021

Avatar
610
×

Kenalkan Produk PWMP SMK PP Negeri Banjarbaru Lewat 2ND MIA Expo 2021

Sebarkan artikel ini

SMK PP Negeri Banjarbaru telah memperkenalkan produk PWMP pada perhelatan The 2nd Millenial Indonesia Agro (MIA) Preneurs Expo 2021 yang dihelat di Ambarumo Plaza Mall Yogyakarta 12-13 Juni 2021 dan telah selesai digelar.

YOGYAKARTA,koranbanjar.net – Event yang menampilkan produk kreatif anak-anak muda di sektor pertanian itu sukses mempromosikan berbagai produk unggulan kelompok Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP) SMK PP Negeri Banjarbaru.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

SMK-PP N Banjarbaru sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Kementerian Pertanian (Kementan), di Expo ini menampilkan produk dari PWMP.

Di Expo ini, SMKPPN Banjarbaru, membawa beberapa produk-produk hasil dari siswa yang tergabung dalam kelompok PWMP dan juga mempromosikan SMKPPN Banjarbaru.

Dijelaskan oleh Ketua PWMP SMK-PP N Banjarbaru, Fibrian Hendra Kusuma, kali ini ada sekitar 12 produk yang kami bawa pada MIA ini.

“Olahan pertanian, makanan, minuman, keripik, tepung, tanaman hias dan masih banyak lagi,” jelasnya.

Salah satu andalan kali ini adalah tanaman hias dari kelompok PWMP Kumiva, yang dibentuk menjadi seni tanaman model kokedama.

“Setelah pembukaan, 3 tanaman yang dibawa langsung ludes terjual,” ungkap Fibrian.

Kelompok PWMP Kumiva yang terdiri dari Muhammad Kurniawan, Eva Oktapiyani dan Nur Yohaniz Miskiah berhasil membuat kreasi dalam bentuk kokedama yang berarti bola lumut yang mempunyai tanah berbentuk bundar dan dipenuhi dengan hijaunya tanaman indah di sekelilingnya.

Selain kokedama, produk yang di pamerkan berasal dari kelompok Husiha (Keripik Jamur Tiram, Larisa (Keripik Ubi), Matala (Keripik Tempe), Edzard (Aneka Instan Rempah), Finafi (Bawang Goreng Aneka Rasa).

Deora (Tepung Labu, Tepung Mokav), El Dorado Herbs And Spices (Aneka Bumbu Pasta), Diara (Tepung Ubi Kuning, Tepung Ubi Ungu).

Delicious (Sambal Cumi, Black Garlic), Cacidari (keripik pisang), Sirup Kayu manis dan Sirup Markisa.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, mengatakan kegiatan ini adalah bagian dari upaya mewujudkan target melahirkan sebanyak 2,5 juta petani milenial di Indonesia.

Kementan mempersiapkan kurang lebih 2,5 juta petani milenial dalam lima tahun ini. Untuk itu difasilitasi mereka, ditingkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka melalui pelatihan.

“Kita manfaatkan teknologi, alsintan, jejaring hingga jejaring pemasaran. Kita ubah pola pikir generasi milennial bahwa pertanian itu keren, hebat, dan satu-satunya sektor yang menjanjikan terlebih di tengah pandemi ini,” ujar Mentan SYL.

Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi, menambahkan pihaknya akan melaksanakan berbagai program untuk mendukung lahirnya para pengusaha petani milenial.

Yakni pendidikan vokasi, pelatihan vokasi, program Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian(PWMP), program YESS, Kostratani, program Magang Jepang serta P4S.

“Saya berharap The 2’nd MIA Expo mampu melahirkan petani milenial dan wirausaha pertanian milenial yang handal, professional dan berdaya saing tak hanya didalam negeri tetapi juga ekspor,” ujar Dedi.  (Tim Humas SMKPP N Banjarbaru/dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh