Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Kementan Sosialisasi Stop Bullying

Avatar
336
×

Kementan Sosialisasi Stop Bullying

Sebarkan artikel ini

SMK PP Banjarbaru sebagai sekolah UPT BPPSDMP Kementan melakukan sosialisasi “Stop Bullying” bagi siswa.

BANJARBARU, koranbanjar.net – Sejak lama, bullying atau perundungan sudah menjadi momok bagi masyarakat. Khususnya, anak usia dini sampai remaja. Terutama di lingkungan pendidikan.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Sosialisasi digelar melalui zoom meeting, Jumat (5/2/2021). Dihadiri Kepala Sekolah, Wakasek Bidang Kurikulum, Wakasek Kesiswaan, Bagian Bimbingan Konseling (BK), dan semua siswa.

“Semoga, (adanya) sosialisasi ini tidak ada perundungan di sekolah kita. Sehingga, kegiatan sekolah dapat berjalan lancar, harmonis, kompak demi kemajuan pendidikan di Indonesia, jadi stop bullying,” papar Kepala Sekolah SMK PP Banjarbaru, Budi Santoso.

Ia sangat menolak aksi perundungan terhadap sesama. Baik verbal maupun non verbal, atau langsung maupun melalui media sosial.

Sehingga, seluruh siswa merasa aman dan nyaman saat di lingkungan sekolah. Siswa memiliki kemampuan dan karakter yang maju, mandiri, serta modern.

Menurut Guru BK, Algonda Nanda Yovita, apabila ada siswa yang mendapat perundungan dipersilakan untuk melapor dan berkonsultasi.

Nanti, siswa yang mendapatkan perundungan akan dibantu. Kemudian, siswa yang melakukan perundungan akan dipanggil pihak sekolah melalui BK.

Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menginginkan, pendidikan vokasi pertanian ditujukan untuk membangun milenial pertanian Indonesia yang berkualitas.

Segala inovasi yang diciptakan tenaga pendidik maupun kependidikan, patut diapresiasi. Untuk menunjang proses pembelajaran di sekolah vokasi.

Dikutip dari investor.id, Mentan Syahrul Yasin Limpo berharap, generasi muda harus mulai memperbaiki diri. Bersikap jujur pada Tuhan dan memperbaiki karakter agama. Supaya terhindar dari perbuatan korupsi dan tindakan pidana.

Seperti diketahui, bullying merupakan penggunaan kekerasan, ancaman, atau paksaan untuk menyalahgunakan atau mengintimidasi orang lain.

Perilaku ini, dapat menjadi suatu kebiasaan. Melibatkan ketidakseimbangan kekuasaan sosial atau fisik. (Humas SMK PP Banjarbaru/ykw)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh