Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Banjar

Kecamatan Paramasan Turut Hadiri Rapat Koordinasi Kendali Gas LPG

Avatar
258
×

Kecamatan Paramasan Turut Hadiri Rapat Koordinasi Kendali Gas LPG

Sebarkan artikel ini
Rapat koordinasi pembagian kartu kendali gas LPG di aula Dinas UKM Perindag Banjar, Kamis (13/1/2022). (Sumber Foto: Kominfo Kabupaten Banjar/koranbanjar.net)

Perwakilan Kecamatan Paramasan dan kecamatan lainnya se Kabupaten Banjar turut menghadiri rapat koordinasi terkait data penerima kartu kendali gas LPG 3 Kg, diadakan Dinas Usaha, Mikro Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kabupaten Banjar, Kamis (13/1/2022) di aula dinas setempat.

BANJAR,koranbanjar.net – Kartu Kendali LPG 3kg telah diresmikan untuk masyarakat berpenghasilan rendah, UMKM dan Nelayan di Kabupaten Banjar.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Agar pendistribusian LPG 3kg tepat sasaran dan tepat harga, oleh karena itu Rapat koordinasi tersebut digelar.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Usaha Mikro Perindag I Gusti Made Suryawati, Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa Kecamatan Paramasan Disransyah dan seluruh Perwakilan Kecamatan se-Kabupaten Banjar dan semua Agen LPG gas juga turut hadir.

I Gusti Made menyampaikan, dalam diskusinya Harga Eceran Tertinggi (HET) adalah Rp17.500, warga yang sudah memiliki Kartu kendali diberikan waktu selama tiga hari untuk mendapatkan Gas LPG 3 kg tersebut.

“Setelah melewati waktu tersebut, maka Pangkalan Gas LPG baru boleh menjual kepada warga yang tidak memiliki kartu kendali,” ujarnya.

Selanjutnya, I Gusti Made menegaskan, untuk kartu kendali tersebut diberikan khusus bagi warga yang berpenghasilan Rp1,5 juta per bulan.

“Dengan dimilikinya kartu kendali ini, diharapkan masyarakat ekonomi menengah ke bawah akan terbantu secara ekonomi dan  mendapatkan kemudahan dalam memperoleh Gas LPG  3 Kg yang dirasakan sangat penting bagi warga yang membutuhkan,” jelasnya.

Selama ini, lanjutnya, arus penyaluran Gas LPG 3 Kg dirasakan belum begitu lancar dan dapat dinikmati  secara merata dan adil.

Disamping harganya yang juga belum bisa stabil, hal ini juga cukup menyulitkan bagi para konsumen.

“Maka dengan adanya sistem penyaluran seperti ini, diharapkan berbagai masalah seperti tersebut di atas akan teratasi dengan baik. Dengan catatan, berbagai pihak khususnya bagi produsen, penyalur/distributor dan konsumen dapat bersikap disiplin sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.

“Masalah-masalah yang mungkin masih ditemui di tahun 2021, kata dia, akan segera dievaluasi dan diperbaiki lagi.

Nasution Pambakal Desa Pasar Lama dari Kecamatan Karang Intan yang juga turut hadir pada acara tersebut menyampaikan bahwa jumlah Gas LPG 3 Kg yang datang ke pangkalan terkadang tidak sesuai dengan jumlah kartu kendali  dimiliki warga setempat.

“Alhamdulillah warga yang belum sempat dapat bersabar untuk menunggu antrean selanjutnya,”tutupnya. (dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh