Kebakaran yang menghanguskan 8 ruangan di SMA Negeri 1 Marabahan, di Kecamatan Marabahan, Kabupaten Batola yang terjadi bulan Mei lalu, sampai sekarang belum mendapatkan bantuan sama sekali dari Pemkab Batola. Rencanaya akan direhab dengan anggaran tahun 2020 mendatang.
MARABAHAN, koranbanjar.net- Kebakaran sekolah tersebut menghanguskan 8 ruangan. Sampai sekarang belum ada perbaikan lebih lanjut, pihak sekolah sangat berharap bantuan dari pemerintah kabupaten setempat, agar dapat melaksanakan kegiatan sekolah seperti semula.
Kepala Sekolah SMAN 1 Marabahan, Rasyidi mengatakan kepada koranbanjar.net, terkait dengan kebakaran yang terjadi pada Mei lalu, pihaknya telah membuat proposal bantuan yang diajukan ke Dinas Pendidikan Provinsi Kalsel.
“Dan saya juga kasih proposal kepada Kadis Pendidikan Kabupaten Batola juga agar mendapat perbaikan pembangunan. Kadis Pendidikan mengatakan, insya Allah akan direalisasikan tahun mendatang atau di anggaran tahun mendatang, yakni perbaikan pembangunan yang telah terbakar, berupa atap di 3 kelas dan sedikit rehab,” jelasnya.
“Kami juga pernah mendatangi acara yang diselenggarakan BMT Nasional yang berada di Bandung beberapa waktu lalu, dan konsul kepada Ketua Pelaksana dan seksi-seksi yang di sana, mereka mengatakan seharusnya ada dana mitigasi bencana entah itu per 1 sekolahan atau per kabupaten,” papar Rasyidi.(mj-39/sir)