Setelah sebelumnya 11 orang positif covid-19 dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang, hari yang sama Selasa (12/5/2020) tadi tempat karantina Ambulung kedatangan tamu baru sebanyak 12 orang.
BANJARBARU,koranbanjar.net – 11 orang sembuh covid-19 berasal dari Kota Banjarbaru, tak berapa lama gedung Balai Diklat Kampus II Ambulung yang menjadi tempat karantina khusus, menerima kedatangan tamu 12 orang terkonfirmasi covid-19.
Informasi diterima koranbanjar,net dari Wakil Koordinator Karantina Khusus Ambulung H Sukamto SKM MKes menyebutkan, 12 orang ini berasal dari Kabupaten Tapin 5 orang dan Tanah Bumbu 7orang.
“Sehingga sembuh dan boleh pulang ada 11 orang, tapi kita kedatangan tamu 12 orang,” katanya, Selasa (12/5/2020) siang.
Dikatakan dia, karantina khusus Ambulung menerima tamu dari semua kabupaten dan kota di Kalsel. Tamu karantina atau orang terkonfirmasi covid-19 tanpa gejala dan tanpa komorbid, berasal Kota Banjarmasin, Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Tapin, Hulu Sungai Utara, Barito Kuala dan Tanah Bumbu.
Baca juga;
Dengan dipulangkannya 11 orang tamu karantina karena kesembuhan, tersisa 62 orang. Namun, masuknya 12 orang dari Tapin dan Tanah Bumbu maka tamu karantina Ambulung menjadi 80 orang.
Karantina khusus tentu memutus mata rantai penyebaran dari penderita covid-19. Apalagi, penderita bergejala hanya 14 persen tapi 86 persen tidak bergejala perlu menjadi perhatian.
“Kalau tidak bergejala tidak mendapatkan perhatian, maka penularannya menimbulkan rawan peningkatan,” kata Sukamto.
Langkah tepat Gugus Tugas fokus penderita tanpa gejala untuk dikarantina, dibatasi supaya tidak menulari lingkungannya.
“Perlu kerjasama semua pihak dan media massa, imej karantina bukan hal menakutkan. Karena, mereka ada kegiatan, kamar bagus, makan makanan bergizi, aspek sosial dan kesehatan diperhatikan,” katanya.
Covid-19, sambung dia, termasuk penyakit yang bisa sembuh dengan sendirinya melalui peningkatan imun. (dya)