Kesiapan petugas dalam pengamanan menjelang Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah, Kapolres Banjar AKBP Andri Koko Prabowo dan Plt Kasatpol PP Banjar HM Aidil Basith laksanakan pemantauan di beberapa titik pos pelayanan di Kecamatan Kertak Hanyar, Gambut dan Martapura, Senin (10/5/2021) pagi.
BANJAR,koranbanjar.net – Kegiatan bertujuan untuk memantau langsung para pemudik yang tidak melengkapai persayaratan keluar masuk kota.
Polres Banjar bersama Dinas Kesehatan Banjar menyediakan berbagai fasilitas Swab dan Rapid Antigen terkhusus bagi para supir, yang kebanyakan tidak melengkapi surat keterangan “Negatif” sebagai syarat melakukan perjalanan dalam masa jelang Idulfitri 1442 H.
Sementara itu, menurut Kapolres Banjar Andri Koko Prabowo, pemeriksaan serta Swab dan Rapid Antigen dilakukan secara Random atau acak, yakni petugas mengecek surat ijin keluar masuk kemudian dilaksanakan Antigen dari Dinas Kesehatan.
“Kepada seluruh masyarakat, lebaran tahun ini sama dengan tahun lalu yakni untuk tidak mudik pada saat lebaran, standby di rumah saja, kalo itu memang mendesak harus bepergian maka harus dilengkapi dengan “Surat Ijin Keluar Masuk” dan surat hasil Swab dan Rapid Antigen,” imbau dia.
Pada kesempatan ini, Plt Kasatpol PP Banjar HM Aidil Basith juga melakukan pemantauan di beberapa pos pelayanan di Kecamatan Gambut dan Kertak Hanyar.
Melihat secara langsung kegiatan posko disana yang merupakan sinergitas antara Kepolisian, Dishub dan Satpol PP Banjar.
Kegiatan adalah monitoring kesiapan pihaknya dalam kerja sama dengan pihak kepolisian di pos pelayanan dan pemantauan dan kegiatan juga melakukan Tes Swab dan Rapid Antigen secara acak.
“Ditujukan kepada pengemudi kendaraan roda empat dan peran kami mendampingi agar masyarakat mau melaksanakan Rapid Test ini,” ucap dia.
Ditambahkannya, intinya kami mendukung semua kegiatan kepolisian dan diimbau kepada masyarakat untuk tetap berada di rumah saat lebaran, jangan mudik, kita sayangi orang orang di rumah, terpenting kita menjaga kesehatan bersama.
“Diingatkan juga karena cuaca mulai panas dan masuk kemarau maka bagi Anda yang melaksanakan ibadah Tarawih maupun salat Subuh berjemaah pastikan waktu meninggalkan rumah kompor dalam posisi mati, agar rumah aman dari bahaya musibah kebakaran,” katanya.
Kemudian bagi masyarakat jika ada yang mendesak bisa hubungi Call Center 112 yang merupakan layanan bebas pulsa dan akan diberikan pelayanan sesuai kemampuan kami,” pungkas dia. (kominfobanjar/dya)
