BANJARBARU, KORANBANJAR.NET– Sebanyak 39 peserta Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat IV Angkatan ke XXX, merasakan kelegaan setelah selama sekitar 4 bulan berkutat pada sejumlah materi keilmuan yang diajarkan pada Diklatpim tersebut, yang mana nantinya sejumlah materi yang diajarkan diharapkan akan mampu menunjang jabatan di instansinya masing-masing.
Dalam Diklatpim yang penilaian pesertanya difokuskan pada evalusi proyek perubahan yang dibuat oleh setiap peserta masing-masing itu, 19 dari 39 peserta mendapatkan hasil nilai yang sangat memuaskan, sedangkan 20 orang peserta lainnya mendapat nilai memuaskan.
Saat menghadiri acara Penutupan Diklatpim Tingkat IV yang telah diselenggarakan pada akhir pekan lalu itu, mewakili Gubernur Kalsel, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalsel, Abdul Haris menyampaikan, lulusan Diklatpim diharapkan dapat menjadi agen-agen perubahan di tempat kerjanya masing-masing.
“Saudara yang telah mengikuti Diklatpim ini akan semakin memiliki kepekaan yang tinggi terhadap perkembangan isu, kebutuhan, dan keluhan masyarakat untuk segera direspon dengan kinerja yang profesional sesuai tugas dan fungsi di instansi masing-masing,” ucap sekda.
Penilaian Diklatpim ini, lanjut sekdaprov, dievaluasi dari berbagai kriteria, di antaranya adalah perencanaan inovasi proyek perubahan, jenis inovasi, cakupan manfaat, kejelasan proyek, stakeholder pendukung, manajemen proyek perubahan, serta capaian terhadap proyek perubahan.
Bedasarkan hasil nilai evaluasi dari sejumlah kriteria tersebut, didapatkan 5 lulusan terbaik pada Diklatpim Tingkat IV itu, yakni, peringkat pertama dari Sekretariat Daerah Kota Banjarbaru, terbaik kedua dari Dinas Peternakan Kabupaten Banjar, terbaik ketiga dari Dinas Kehutanan Kalsel, terbaik keempat dari Kabupaten Banjar, dan lulusan terbaik kelima dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kalsel. (hmsprov/dny)