Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

INFO TERKINI, Tanggap Darurat Corona Jakarta Diperpanjang Sampai 19 April

Avatar
408
×

INFO TERKINI, Tanggap Darurat Corona Jakarta Diperpanjang Sampai 19 April

Sebarkan artikel ini

Infor terkini. Kasus virus corona secara nasional mengalami lonjakan yang serius. Karena itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan perpanjangan masa tanggap darurat selama dua minggu atau sampai 19 April 2020 mendatang.

JAKARTA- Informasi ini sepertinya sangat berguna bagi mereka yang punya keperluan sering ke Jakarta. Seiring dengan lonjakan kasus virus corona, masa tanggap darurat untuk DKI Jakarta yang pertama kali diberlakukan pada 20 Maret akan diperpanjang hingga 19 April. Upaya ini tentunya diharapkan dapat memperlambat penyebaran virus corona di Ibukota Indonesia ini.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Kami sedang mempersiapkan cara untuk mengantisipasi semua kemungkinan yang bisa terjadi di kota,” kata Anies, seperti dikutip Reuters, Sabtu (28/3).

“Kami mohon orang-orang Jakarta untuk tidak meninggalkan Jakarta, khususnya ke kampung halaman,” katanya.

Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengatakan, Jumat (27/3). pemerintah sedang mempertimbangkan rencana untuk melarang “mudik” -tradisi jutaan orang Indonesia untuk kembali ke kampung halamannya pada akhir bulan Ramadhan.

Sementara itu, sejumlah pilot drone di Jakarta berpartisipasi dalam kampanye mencegah penyebaran virus corona dengan menerbangkan drone untuk menyemprotkan disinfektan. Anjuran untuk tidak keluar rumah pada umumnya ditaati banyak warga di Jakarta. Jalan-jalan ibu kota terlihat sepi ketika dilakukan penyemprotan.

Operasi penyemprotan pada Sabtu (28/3) tersebut dilakukan selama beberapa jam di area sepanjang 2,5 kilometer. Hingga Minggu (29/3), Indonesia melaporkan 1.285 penderita virus corona.

Bagi kebanyakan orang, COVID-19 menyebabkan gejala ringan atau moderat, seperti demam dan batuk yang mereda dalam 2 sampai 3 minggu. Bagi sebagian, terutama lansia dan orang-orang yang punya penyakit lain, COVID-19 bisa menyebabkan penyakit yang lebih parah, termasuk pneumonia dan kematian.(ah/vm/ii/voa/koranbanjar.net)

 

 

 

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh