Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
BanjarReligi

HEBAT, Tanpa Uang Saku dari Pemda, Atlet Ini Harumkan Nama Kalsel

Avatar
417
×

HEBAT, Tanpa Uang Saku dari Pemda, Atlet Ini Harumkan Nama Kalsel

Sebarkan artikel ini

BATAM, KORANBANJAR.NET – Perjuangan atlet Bandung Karate Club (BKC) Provinsi Kalsel beserta official untuk mengharumkan nama Provinsi Kalsel tidak sia-sia. Walaupun dengan persiapan dan bekal seadanya, Muhammad Wahyu Nugroho, atlet BKC Kalsel asal Kota Banjarbaru ini mampu membuktikan diri menjadi terbaik dalam pertandingan Kumite Junior di Kejurnas BKC se Indonesia, Kepulauan Riau, Batam.

Putra pasangan Sudarsono dan Sri Rusmiati asal Kota Banjarbaru serta pemegang sabuk hitam ini telah mampu mengalahkan atlet dari Banten, Difha Trisadi seorang jawara 02SN, siswa dari SMA Provinsi Banten, sehingga menyumbangkan medali emas pertama untuk kontingen BKC Kalsel. Prestasi Wahyu Nugroho ini tentu saja menjadi sebuah kebanggaan bagi warga Kalimantan Selatan, khususnya bagi perguruan BKC dan Forki Kalsel.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan
ATLET BKC - Wahyu Nugroho
ATLET BKC – Wahyu Nugroho

“Alhamdulillah, atas kerjasama dan dukungan semua pihak, kita sudah berhasil memperoleh medali emas pertama yang diraih Wahyu Nugroho. Meskipun kita hanya mengirimkan atlet sebanyak enam orang, tetapi kita sudah bisa meraih medali emas pertama. Ini capaian yang luar biasa. Mudah-mudahan lima atlet lainnya juga berhasil menyumbangkan medali untuk BKC Kalsel,” ucap Kestafel BKC Kalsel, Teguh Mulyawan kepada koranbanjar.net, pagi tadi.

Sementara itu, Sekretaris BKC Kalsel, Suhari menambahkan, meski kontingen BKC Kalsel memiliki berbagai keterbatasan dalam mengikuti Kejurnas ini, namun masih tetap bisa membuktikan semangat juang untuk mengharumkan nama Provinsi Kalsel di even kejuaraan nasional.

“Kami hanya memfasilitasi transportasi, akomodasi serta kebutuhan konsumsi selama di Batam, sedangkan uang saku, masing-masing membawa sendiri. Saya salut dengan atlet kita Wahyu Nugroho, meski dia hanya membawa uang saku lima ratus ribu dari orangtuanya, tetapi dia tetap berjuang membawa nama daerah. Dan berhasil,” ungkap Suhari.

Untuk sementara ini, tambahnya, dari 20 provinsi yang mengikuti Kejurnas BKC di Batam, Provinsi Kalimantan Selatan telah menempati posisi ke 7. Untuk dapat mengetahui rangking atau urutan perolehan medali dari Kejurnas BKC Batam dapat membuka link ini : http://brilyansport.com/kejurnasbkc2018/visitorpage/Medalver2.aspx.

Perlu diketahui, Muhammad Wahyu Nugroho merupakan atlet BKC Provinsi Kalsel asal Kota Banjarbaru. Dia masih bersekolah di SMA Negeri 1 Banjarbaru Kelas XII MIPA 4. Ibunya, Sri berprofesi sebagai guru, sedangkan bapaknya, seorang Abdi Negara (TNI AD) di Kodim 1006 Martapura. Kelas pertandingan yang diikuti Kumite Junior  76 putra.(ff/sir)

 

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh