Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, H Hasnuryadi Sulaiman, menegaskan pentingnya memperkuat kolaborasi antara eksekutif dan legislatif demi kemajuan pembangunan daerah.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Hal itu ia sampaikan usai menandatangani Nota Kesepakatan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan Prioritas serta Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan APBD Tahun 2025, Rabu (18/6/2025), di Gedung DPRD Kalsel, Banjarmasin.
“Kami berharap ke depan kolaborasi antara pemerintah daerah dan DPRD tetap terjalin dalam semangat kemitraan yang baik,” ujar Hasnuryadi mewakili Gubernur Kalsel, H Muhidin.
Dalam forum rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK, Hasnuryadi juga menyampaikan Penjelasan Gubernur terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024.
Politikus muda yang juga pemilik klub sepak bola Barito Putera ini menyebut, penguatan sinergi antara pemangku kepentingan daerah sejalan dengan visi pembangunan Kalimantan Selatan.
“Semua ini bagian dari langkah nyata menuju visi Kalsel, Bekerja, Berkelanjutan, Berbudaya, Religi, dan Sejahtera, menuju Gerbang Logistik Kalimantan,” tegasnya.
Di kesempatan yang sama, DPRD Kalsel juga mengambil keputusan atas perubahan kedua terhadap materi dan jadwal kegiatan bulan Juni 2025.
Sementara itu, Wakil Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kalsel, Firman Yusi, menyampaikan bahwa duaRaperda resmi ditarik dari pembahasan, yakni Raperda tentang Penyelenggaraan Keolahragaan dan Raperda tentang Penyelenggaraan Perhubungan.
Penarikan ini merupakan tindaklanjut atas surat resmi dari pemrakarsa masing-masing Raperda. (yon/bay)
