Bupati Banjar H Saidi Mansyur lakukan tanama bibit pohon menanndai Harlah ke 48 Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Banjar, Sabtu (24/7/2021) di Desa Sungai Rangas Kecamatan Martapura Barat.
BANJAR,koranbanjar.net – Bupati Banjar mengucapkan selamat Harlah ke 48 KNPI Kabupaten Banjar, dan turut mengapresiasi kiprah KNPI selama ini.
Bersama sama dan bersinergi dengan pemerintah daerah dalam memajukan pembangunan khususnya sektor kepemudaan.
Pemerintah daerah menyambut baik atas terselenggaranya penanaman bibit pohon, semoga akan ada banyak lagi terobosan dan kiprah KNPI dalam memajukan pembangunan di daerah kita Kabupaten Banjar.
“Kami perlu support dari organisasi kepemudaan dan mitra kerja lainnya untuk bersama sama mewujudkan Kabupaten Banjar ‘Manis’ Maju Mandiri dan Agamis,” ucap Saidi yang juga dikenal sebagai tokoh muda di Kabupaten Banjar.
Dalam Harlah ke 48, DPD KNPI Banjar melaksanakan penanaman bibit pohon dan talk show tentang “Tantangan dan peluang peran pemuda dalam momentum kebangkitan pemberdayaan ekonomi kreatif di masa pandemi.”
Dilaksanakan di dua tempat yaitu di wisata Khatulistiwa Desa Sungai Rangas Tengah dan Desa Penggalaman Kecamatan Martapura Barat.
Penanaman bibit pohon tersebut juga dihadiri Dandim 1006 Banjar Letkol Inf Imam Muchtarom, Sekretaris DPD KNPI Provinsi Kalsel Yusuf, Kepala Disperindag Banjar I Made Suryawati serta Plt Kepala Disdik Banjar Liana Penny.
Ketua KNPI Banjar Rahmat Saleh mengatakan, sesuai rapat internal DPD KNPI dan instruksi Bupati Banjar kemarin, maka diputuskan pelaksanaan Harlah ke 48 KNPI dilaksanakan di Desa Sungai Rangas dan Desa Penggalaman Martapura Barat.
“Penanaman bibit pohon di tempat ini dikarenakan KNPI ingin melestarikan dan menumbuhkan kembali akan kecintaan pemuda terhadap pelestarian alam,” jelasnya.
Ditambahkannya KNPI berkomitmen sejak awal menjadi garda terdepan dalam pembangunan daerah. Bersama-sama pimpinan daerah beserta Forkopimda untuk memajukan Kabupaten Banjar.
Bibit pohon yang ditanam sebanyak 1.200 diantaranya bibit jambu air, jengkol, jambu kristal, matoa dan bibit lainnya yang ditanam di dua lokasi tersebut. (kominfobanjar/dya)
