Penjabat sementara Walikota Banjarbaru Dr. Bernhard. E Rondonuwu, S.Sos., M.Si melakukan kunjungan ke Kantor Kecamatan Banjarbaru Selatan, Kantor Kelurahan Bangkal, Rumah Sakit Daerah Idaman (RSDI) Kota Banjarbaru, dan terakhir mengunjungi Posko Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kota Banjarbaru, Kamis (01/10/2020).
BANJARBARU,koranbanjar.net – Penjabat sementara Walikota Banjarbaru Dr. Bernhard. E Rondonuwu, S.Sos., M.Si menyampaikan, kunjungan ke kantor Kelurahan yang tempatnya paling jauh.
“Tujuan saya berkunjung pada hari ini yaitu ingin melihat secara langsung situasi di lapangan. Yang saya dapatkan adalah hingga di kantor Kelurahan pun sudah menerapkan standar protokol kesehatan,” katanya.
Diharapkannya untuk seluruh Kantor Kecamatan dan Kelurahan di Kota Banjarbaru, sudah menerapkan standar protokol kesehatan untuk membuat masyarakat merasa lebih aman dan nyaman.
“Serta di Kantor Kecamatan dan Kelurahan ini saya juga menemukan ruangan pelayanan publik, bayangkan sudah ada ruang pelayanan public, dan sudah ada petugas yang akan melayani masyarakat. Artinya apa Pemerintah Kota Banjarbaru sudah jauh-jauh hari membuat konsep pelayanan publik untuk masyarakat yang terdepan, dan sudah membuat konsep pelayanan yang lebih cepat dan lebih baik,” ungkapnya.
Selanjutnya, kunjungan menuju RSDI Kota Banjarbaru untuk melihat persiapan dan kesiapan Rumah Sakit Idaman Daerah Kota Banjarbaru. Dikatakannya, pihak rumah sakit sudah jauh-jauh hari menyiapkan dan memang sudah sangat siap untuk menangani hal-hal yang menyangkut Kota Banjarbaru.
“Kalaupun ada yang yang terkena atau terinfeksi Covid 19 prosedur nya sudah dijelaskan dan sudah dapat ditangani dengan tepat dimana prosedur masyarakat dengan penyakit biasa dan masyarakat yang terinfeksi covid 19 sudah dibedakan lewat pintu, dan pengaturan zona merah kita sudah lihat sama-sama,” ujarnya.
Selain itu, ada ruangan kontrol yang bisa melihat secara langsung detik-detik dimana pasien itu dirawat. Oleh karena itu dirinya yakin pemerintah Kota Banjarbaru dengan jajaran petugas kesehatan yang berjuang di garda terdepan, yakin bersama dengan kekuatan TNI polri, satpol PP dan jajaran dari Kelurahan Kecamatan.
“Kita sama-sama mengingatkan serta mengedukasi bahwa jangan banyak yang datang kerumah sakit, kalau banyak datang ke rumah sakit berarti apa yang kita ingatkan itu tidak berhasil. Sekali lagi jangan banyak datang ke sini. harapan saya supaya masyarakat tetap sehat, dengan cara tetap menjaga pola hidup sehat, berolah raga, makan makanan yang bergizi, serta menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak dalam kerumunan,” pesanya. (maf)