BANJARMASIN, KORANBANJAR.NET – Pertumbuhan industri kosmetik terus meningkat, masyarakat diimbau memiliki pengetahuan terhadap bahan yang terkandung dalam suatu produk kosmetik atau perawatan kulit (skincare).
“Sangat penting untuk melihat produknya (kosmetik) apakah sudah terdaftar di BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) atau belum,” ujar Gubernur Kalsel dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Bidang Administrasi Umum Pemprov Kalsel, Heriansyah, saat membuka Seminar Nasional Cerdas Memilih Produk Kosmetik: Skincare yangTepat dan Aman, kemarin, di Banjarmasin.
Ia mengharapkan apoteker bisa membantu menjelaskan kepada masyarakat tentang produk kosmetik yang aman dan sudah ada izinnya. “Agar masyarakat tidak membeli kosmetik berbahan kimia abal-abal hanya karena produk itu bisa membuat wajah ataupun tubuh putih secara instan,” imbaunya.
Gubernur mengungkapkan selama 2017, industri kosmetik nasional mengalami pertumbuhan sebesar 20 persen atau empat kali lipat dari pertumbuhan ekonomi nasional.
Begitupun pada kwartal 2018 meningkat sebesar 6,35 persen, bahkan industri kosmetik di dalam negeri sendiri terus meningkat sebanyak 95 persen.
Kenaikan pertumbuhan industri kosmetik ini, menurutnya didorong pemintaan besar dari pasar domestik dan ekspor. “Kondisi ini seiring tren masyarakat, terutama kaum wanita, yang mulai memperhatikan produk perawatan tubuh sebagai kebutuhan,” pungkasnya. (ykw/dny)