Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Generasi Milenial Penentu Kemajuan Pertanian

Avatar
229
×

Generasi Milenial Penentu Kemajuan Pertanian

Sebarkan artikel ini

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyebutkan bahwa generasi milenial penentu kemajuan pertanian masa depan. Mereka dinilai mempunyai inovasi dan gagasan kreatif yang bermanfaat bagi keberlangsungan pertanian.

JAKARTA,koranbanjar.net – Generasi milenial adalah masa depan sektor pertanian, generasi yang mampu memanfaatkan teknologi untuk pertanian.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Dengan memanfaatkan teknologi yang tersedia, dunia dalam genggaman mereka,” kata Mentan Syahrul dalam siaran pers di Jakarta, Senin 4 Mei 2020.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan), Dedi Nursyamsi juga mengatakan hal serupa.

Yaitu, keberadaan para petani milenial sangat diperlukan untuk menjadi pelopor sekaligus membuat jejaring usaha pertanian.

Mereka (petani milenial) diharapkan mampu menarik minat generasi milenial menekuni usaha di bidang pertanian.

“Apalagi, sudah banyak petani milenial yang kini telah menjadi pengusaha sektor pertanian dan mengembangkan usahanya dari hulu hingga hilir,” jelas Dedi.

Salah seorang Duta Petani Milenial asal Kalimantan Selatan, Husni Thamrin yang merupakan sosok petani sukses generasi milenial Kalimantan selatan dan terjun ke sektor pertanian bidang peternakan.

Husni Thamrin selain menjadi Duta Petani Milenial, ia juga mengelola Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S) Ushuluddin di Kabupaten Pelaihari-Kalsel dan pimpinan utama di BUMP Cahaya Abadi Petani.

Sosok sukses duta Petani Milenial asal Pelaihari-Kalsel ini selalu menanamkan prinsip bahwa pertanian itu hebat dan menguntungkan.

“ Saya terus berupaya mengajak dan mendorong teman-teman generasi milenial untuk terjun ke dunia pertanian,” kata dia.

Saat ini pertanian didukung dengan alsintan yang canggih dan modern sehingga mempermudah untuk pengelolaan lahan luas dengan hasil  sangat efektif dan efisien.

“Pertanian itu hebat dan menguntungkan,” imbuh Husni Thamrin

Tahun 2020 selaku Duta Petani Milenial, ia telah melakukan pemetaan dan pendampingan pemuda milenial yang telah terjun kedunia petanian.

“Juga melakukan support terhadap pendampingan program Penumbuhan Wirausahawan Muda Pertanian (PWMP) dalam lakukan bisnis pertanian,” ujar Husni.

Selanjutnya Husni mengatakan, strategi yang perlu dilakukan ke depan untuk Petani Milenial ialah keterlibatan dan sinergitas instansi pemerintah.

Baik daerah, provinsi, dan pusat untuk membuat percontohan model bisnis dengan teknologi terkini agar generasi muda tertarik terjun kedunia pertanian.

“Ke depan ditahun 2021 saya selaku Duta Petani Milenial atau DPM akan melakukan sinergi anatara DPM dengan semua intansi daerah, provinsi, dan pusat,” katanya.

Tujuannya, meningkatkan minat milenial didunia pertanian dan membuat beberapa percontohan model bisnis pertanian modern dengan mengandalkan teknologi di beberapa Kabupaten Kalimantan Selatan.

“Dan, berharap dukungan riil untuk menumbuhkan DPM di Provinsi Kalimantan Selatan seperti alsintan dan teknologi pertanian lainnya,” pungkas Husni. (bbppbinuang/dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh