Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Banjar

Gangguan Pompa Intake Sambung Makmur, Distribusi Air Menurun

Avatar
350
×

Gangguan Pompa Intake Sambung Makmur, Distribusi Air Menurun

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi pompa intake perusahaan air minum. (Sumber Foto: Timesindonesia.com)

Penurunan tekanan distribusi air ke pelanggan di Kecamatan Sambung Makmur dan Pengron terjadi karena adanya gangguan pompa intake wilayah Cabang III Sambung Makmur, Rabu (15/3/2023).

BANJAR,koranbanjar.net – PTAM Intan Banjar menurunkan kapasitas produksi distribusi ke pelanggan di wilayah Cabang III Sambung Makmur dengan adanya perbaikan pompa intake yang mengalami gangguan.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Berdasarkan informasi pelayanan nomor 13/HUMAS-SDM/III/2023 diumumkan kepada pelanggan dan masyarakat bahwa sehubungan dengan terjadinya gangguan pompa intake wilayah Cabang III Sambung Makmur, yang terjadi Rabu (15/3/2023).

Maka, dilakukan penurunan kapasitas produksi pendistribusian air yang dialirkan kepada pelanggandi wilayah Sambung Makmur dan Pengaron.

Wilayah pelanggan Cabang III Sambung Makmur terdampak penurunan kapasitas pendistribusian, meliputi:

  1. Mengkaok,
  2. Pengaron,
  3. Benteng dan sekitarnya,
  4. Sungkai,
  5. Sungai Batu Tanam,
  6. Sambung Makmur dan sekitarnya

“Saat ini petugas teknis cabang III mengupayakan agar pompa intake kembali beroperasional normal,”ungkap Humas PTAM Intan Banjar.

Estimasi pekerjaan memerlukan waktu yang belumbisa ditentukan, karena kendala teknis, pengerjaan dimulai pada hari ini, dan normalisai tekanan menyesuaikan di lapangan.

Atas terjadinya gangguan pendistibusian air ke pelanggan, pihak manajemen PTAM Intan Banjar memohon maaf atas ketidak nyamanan ini, karena adanya perbaikan pompa intake di wilayah Cabang III Sambung Makmur. (dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh