Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar

Duuh, Jembatan Gantung ini Kondisinya Memprihatinkan

Avatar
486
×

Duuh, Jembatan Gantung ini Kondisinya Memprihatinkan

Sebarkan artikel ini

AWAYAN, KORANBANJAR.NET – Jembatan alternatif penghubung desa Baramban dan Pulantan, Kecamatan Awayan, Kabupaten Balangan, ini begitu memprihatinkan. Pasalnya jembatan gantung yang dibangun warga secara swadaya pada 2006 ini sudah rapuh.

Masyarakat sekitar biasanya menggunakan jembatan ini untuk membawa hasil panen karet. Alui salah satu warga Desa Barambang mengatakan kepada koranbanjar.net, rusaknya jembatan dirasakan sejak satu tahun terakhir.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Kayunya sudah mulai rapuh dan beberapa lantainya lepas,” ujar pria yang kerap melintasi jembatan ini membawa karet.

Menurutnya kondisi jembatan ini sudah memprihatinkan mengingat satu-satunya akses alternatif bagi masayarakat, terutama untuk mengangkut karet.

“Sebenarnya ada jalan tanpa harus memakai jembatan gantung ini, namun sangat jauh memutar,” ungkapnya.

Ia berharap agar jembatan cepat diperbaiki. “Semoga saja aparat desa peduli dan perbaikan jembatan cepat dilakukan,” harapnya. (ami/dra)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh