Kedatangan Presiden Joko Widodo ke Kabupaten Tabalong hanya tinggal menghitung hari saja. Jika sesuai jadwal, kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu akan tiba di Tabalong pada, 17 Maret 2023 atau H-2 dari hari ini, Rabu (15/03/2023).
TABALAONG, koranbanjar.net – Pantauan media ini di area sekitar Pendopo Bersinar, Kelurahan Pembataan, Kecamatan Murung Pudak, yang akan menjadi pusat acara Istighosah dan doa bersama Jokowi, kini telah steril di Pedagang Kaki Lima.
Jika pada hari biasanya, area Pendopo Bersinar, khususnya di samping pagar pendopo, kerap menjadi lokasi bagi sejumlah pedagang kaki lima untuk menjajakan dagangannya. Namun jelang kedatangan Jokowi ke Tabalong, di tempat tersebut tak nampang satupun hanya terlihat petugas kebersihan yang sedang bekerja.
Kemudian terkait persiapan pelaksanaan Muktamar ke-1 Rabithah Melalu Banjar, area di sekitar Pendopo Bersinar tampak dipasangi sejumlah banner kegiatan.
Di pintu masuk Pendopo Bersinar juga telah terpasang Baliho bertulisan ‘Selamat Datang Presiden Republik Indonesia Berserta Ibu Iriana Joko Widodo di Kabupaten Tabalong Serambi Depan Kalimantan Selatan Penyangga Ibu Kota Nusantara’.
Selain itu di sekitar Pendopo Bersinar juga sudah tampak terlihat sejumlah anggota TNI-Polri yang melakukan pengamanan.
Diketahui, Kabupaten Tabalong akan menjadi tuan rumah Pelaksanaan Muktamar ke-1 Rabithah Melayu Banjar. Kegiatan ini mengangkat tema ‘Kayuh Baimbai, Gawi Sabumi: Melayu Banjar Perkuat Kepemimpinan Nasional dan Akselesari Pembangan IKN’.
Dalam gelaran yang akan dilaksanakan di Pendopo Bersinar pada 17-18 Maret 2023 itu, rencananya dihadiri langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.
Jokowi sendiri direncanakan tiba di Kabupaten Tabalong pada Jumat, 17 Maret 2023. Agenda Jokowi di Kabupaten Tabalong salah satunya melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat, agama dan mengikuti istighosah serta doa bersama.
Sementara dalam beberapa kesempatan, Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani menyatakan Bumi Sarabakawa siap menyambut kedatangan Presiden Jokowi.
“Tabalong akan tercatat dalam sejarah dari hasil muktamar Rabithah Melayu Banjar,” ungkapnya.
Menurutnya, Tabalong terpilih sebagai lokasi muktamar Rabithah Melayu Banjar dan Istighasah suatu kehormatan, sebab tujuan dari agenda tersebut untuk kebaikan orang banyak.
Untuk itu Anang memohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Bumi Sarabakawa, agar kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar.
“Kalau ternyata pada 17 Maret nanti Presiden Jokowi ke Tabalong, itu merupakan Presiden pertama yang pernah ke Kabupaten Tabalong selama 57 tahun usia Tabalong,” ungkapnya.
Ditambahkannya, dirinya mempersilahkan bagi masyarakat yang ingin hadir ke Pendopo bersinar, namun tetap mematuhi aturan standar protokoler kepresidenan.
“Panitia akan menyiapkan videotron dibeberapa titik agar masyarakat semua bisa mengikuti kegiatan Istighosah bersama Pak Jokowi,” tambahnya.
(anb/rth)