Tak Berkategori  

DPUPR Banjar Lanjutkan Pembongkaran Jamban Apung Masyarakat

MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Setelah sukses membongkar ratusan jamban apung di tahun 2018, Pemkab Banjar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Banjar kembali melanjutkan pembongkaran ratusan jamban apung milik masyarakat.

Pembongkaran jamban apung di tahun 2019 ini akan dilakukan di sepanjang bantaran sungai Martapura seperti di wilayah Kecamatan Martapura, Martapura Timur, Martapura Barat dan Kecamatan Sungai Tabuk.

DPUPR Banjar menargetkan 270 jamban apung yang akan dibongkar tahun ini.

Dalam Kick Off (memulai) Penghapusan Jamban Apung 2019, Kamis (14/3/2019), di halaman Masjid At Taqwa, Pekauman, Martapura Timur, Kepala DPUPR Banjar, M Hilman, menjelaskan, pembongkaran jamban apung ini merupakan program Pemkab Banjar dari tahun 2016, dan akan terus dilakukan hingga 2020.

Di tahun 2018 tadi, sebut Hilman, Dinas PUPR bersama warga telah membongkar 294 jamban apung.

“Sebelum kami melaksanakan pembongkaran jamban apung tentu kami sudah menyediakan alternatifnya, yaitu membuatkan bilik WC dan septic tank,” jelasnya.

Hilman mengatakan, pembuatan bilik WC dan septic tank individual tersebut dilakukan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Sanitasi Penugasan, APBD Kabupaten Banjar, dan kegiatan PUPR Banjar.

Selain itu, pembuatan 1.139 bilik WC juga dilakukan melalui sharing atau pembagian dari dana desa.

Hilman menyatakan, proses pembongkaran jamban apung dilakukan mulai dari identifikasi, sosialisasi, surat pernyataan warga penerima manfaat hingga rapat koordinasi dengan aparatur desa.

“Tahun ini pembongkaran dilakukan di Kecamatan Martapura sebanyak 61 Jamban, Martapura Timur 140 Jamban, Martapura Barat 47 jamban dan Kecamatan Sungai Tabuk 22 jamban,” ujarnya.

Program pembongkaran jamban apung ini dilakukan pemerintah secara berkesinambungan demi menjaga kualitas air sungai Martapura.

Hilman berharap, sejumlah pihak terkait seperti SKPD, camat, lurah, para kepala desa, dapat bekerja sama dalam program penghapusan jamban apung.

Kick Off Penghapusan Jamban Apung 2019 ini juga turut dihadiri Bupati Banjar, Khalilurrahman, para pimpinan SKPD Pemkab Banjar, Forkopimda, para camat, kepala desa, dan para kepala instansi vertikal Kabupaten Banjar. (fia/dny)