Tak kunjung menerima kabar kapan diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), sejumlah calon PPPK tahap pertama 2024 mengadu kepada DPRD Barito Kuala (Batola), Senin (14/4/2025).
MARABAHAN, Koranbanjar.net – Calon PPPK yang sudah lumayan berumur ini disambut Ketua Komisi I, Hj Arfah. Kepada Arfah, banyak keluh kesah yang disampaikan calon PPPK tahap pertama 2024 yang sudah dinyatakan lulus dan belum saja dilantik.
Pertanyaan utama mereka yakni;kapan kepastian pelantikan merek.
“Kedatangan kami hanya menanyakan kabar penerbitan SK pengangkatan untuk calon PPPK tahap pertama yang lulus,” kata Taufik Al Hakim, salah seorang perwakilan calon PPPK.
Taufik mengatakan kepastian kapan dilantik atau menerima SK ini sangat penting baginya. Dirinya yang sudah berumur 56 tahun, sudah mendekati pensiun.
“Kalau yang masih berusia 25 atau 30 tahun, mungkin bisa sedikit lebih tenang lantaran masa pengabdian masih panjang,” jelas pegawai UPT Pasar Rantau Badauh yang sudah 18 tahun menjadi honorer ini.
Tercatat lebih dari 400 calon PPPK tahap pertama yang lulus. Di antara mereka, tidak sedikit yang sudah berusia di atas 50 tahun seperti Taufik.
Menerima laporan ini, Arfah mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti kedatangan calon PPPK itu.
“Kami akan menjadwalkan rapat dengar pendapat bersama Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Batola sebagai salah satu mitra kami di Komisi I DPRD,” ujar Arfah.
Lanjut Arfah, pihaknya harus menyalurkan aspirasi masyarakat. Khususnya para calon PPPK. Terlebih penggajian sudah dianggarkan dalam APBD 2025.
Sementara itu Kepala BKPP Batola, Wahyudie, ketika dikonfirmasi terpisah menjelaskan pengangkatan CPNS dan PPPK masih berproses.
“InsyaAllah TMT pengangkatan PPPK di Batola adalah 1 September 2025. Sedangkan TMT pengangkatan CPNS 1 Juni 2025,” ujarnya.
(max/rth)
