KANDANGAN, koranbanjar.net – Sambangi DPRD Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) secara spontan, kelompok sopir truk yang menamakan dirinya Persatuan Sopir Kandangan (Pasokan) keluhkan susahnya dapatkan BBM solar, DPRD HSS menyambut positif dengan disampaikannya aspirasi, meski tanpa formalitas sekalipun.
Aksi dimulai dengan berkumpul di Terminal kota Kandangan Jumat (26/7/2019) pukul 08.30 wita, kemudian peserta aksi berjalan kaki menuju kantor sekretariat DPRD HSS. Belakangan diketahui peserta aksi melakukan secara spontan sehingga kebetulan tidak ada anggota Dewan yang berada di tempat.
Wakil Ketua DPRD I Muhammad Kusasi mengatakan sangat senang didatangi langsung, dan merasa sangat terbantu, dengan tugas anggota DPRD sebagai wakil rakyat mengumpulkan aspirasi. “Sebab seharusnya anggota dewan kan berkeliling mencari aspirasi sendiri, dan ini tidak susah lagi berkeliling,” ujarnya saat ditemui usai peserta aksi sudah bubar.
Mengenai aksi secara spontan ia mengatakan tidak masalah meski tanpa surat sekalipun, “Rakyat ini kan keterbatasan administrasi, tidak perlu dituntut formal sepanjang itu positif. Bahkan tidak hanya di kantor, di rumah sekalipun kita terima sampai 50 keluhan,” paparnya.
Kusasi mengatakan jika ada keluhan masyarakat, apalagi menyangkut roda perekonomian seharusnya menjadi skala prioritas, tetapi masalah ini menurutnya banyak keterkaitan pihak, tidak mungkin DPRD saja.
Untuk itu sudah direkomendasikan ke sekretariat, untuk memfasilitasi ke Komisi II yang membidanginya dan dibahas dengan pihak eksekutif. “Kita wajib memfasilitasi itu, apalagi rakyat yang datang, kita hanya wakilnya, bawahannya rakyat,” ucap politikus Partai Golkar itu.
Mengenai hasil dan kelanjutannya, ia mengatakan tergantung musyawarah, DPRD hanya melanjutkan aspirasi rakyat. (yat/dra)